Surabaya (ANTARA) - Panglima Kodam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin dijadwalkan memimpin Apel Gelar Pasukan yang melibatkan sekitar 20 ribu personel GP Ansor, Banser, serta prajurit TNI dari tiga matra di Jatim Expo, Surabaya, pada Minggu (13/4).
"Apel tersebut merupakan kolaborasi antara Majelis Dzikir dan Sholawat Rijalul Ansor (MDS RA) dan TNI Angkatan Darat, Laut, serta Udara," kata Ketua Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa Timur, Musaffa Safril, di Surabaya, Jumat,
Menurutnya, apel serupa pernah terjadi di era Presiden keempat RI, KH Abdurrahman Wahid, dan akan kembali digelar pada Minggu mendatang.
"Kami ingin membangkitkan semangat perjuangan dan memperkuat sinergi antara TNI dan NU," ujarnya.
Selain apel gelar pasukan, rangkaian kegiatan juga mencakup Syawal Fest dan pelantikan kepengurusan baru PW GP Ansor Jawa Timur periode 2024–2028.
Syawal Fest dihadirkan sebagai wadah promosi produk dari pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta kader Ansor dari berbagai daerah di Jawa Timur.
"Ada puluhan kader pelaku usaha yang akan memamerkan produknya," kata Musaffa.
Ia berharap, kegiatan tersebut dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, khususnya sektor UMKM.
Lebih lanjut, Musaffa mengungkapkan sejumlah menteri dan wakil menteri dari Kabinet Indonesia Maju dijadwalkan hadir dalam acara tersebut.
"Beberapa di antaranya sudah konfirmasi, seperti Menko PMK, Menteri Desa, dan Wakil Menteri Agama," ujarnya.
Dengan estimasi kehadiran mencapai 20 ribu orang, bahkan bisa lebih karena adanya rombongan tidak terdaftar, Musaffa menyampaikan permohonan maaf atas potensi kemacetan yang mungkin terjadi di sekitar Jatim Expo.