Surabaya (ANTARA) - Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah RS Siloam Surabaya dr. Ragil Nur Rosyadi, Sp.JP (K), FIHA mengingatkan untuk tidak menganggap remeh kondisi jantung yang berdebar secara tiba-tiba karena bisa jadi merupakan tanda aritmia atau gangguan detak jantung.
"Jangan anggap remeh, karena bisa jadi itu adalah tanda aritmia yaitu gangguan pada detak jantung atau irama jantung yang ditandai dengan detak jantung yang tidak teratur, bisa terlalu cepat atau terlalu lambat," katanya di Surabaya, Jumat.
Ia mengatakan, kondisi tersebut sering kali tidak disadari, namun dapat berakibat fatal jika tidak ditangani dengan baik.
Sering kali, lanjutnya, aritmia tidak terdeteksi dan oleh karena itu pihaknya berusaha memberikan kepedulian kepada masyarakat tentang pentingnya melakukan skrining atau pemeriksaan jantung rutin.
Ia mengatakan, banyak pasien datang ke rumah sakit dengan keluhan seperti jantung berdebar atau mudah lelah.
"Setelah diperiksa, barulah diketahui bahwa mereka mengalami gangguan irama jantung," katanya.
Ia mengatakan, ada sejumlah penyebab dan berbagai faktor yang memengaruhi kondisi tersebut, mulai dari kondisi bawaan hingga gaya hidup yang kurang sehat.
Sementara beberapa faktor pemicu meliputi kelainan jantung bawaan, tekanan darah tinggi, gangguan hormon, seperti masalah tiroid, konsumsi kafein atau alkohol berlebihan, stres emosional dan kurang tidur, kebiasaan merokok serta penggunaan obat-obatan tertentu.
"Menariknya, aritmia tidak hanya menyerang mereka yang memiliki riwayat penyakit jantung. Bahkan seseorang dengan jantung sehat pun bisa mengalami gangguan ini akibat faktor eksternal," ucapnya.
Ia mengatakan, aritmia dijuluki sebagai silent killer dengan beberapa gejala yang perlu diwaspadai antara lain jantung berdebar secara tiba-tiba, rasa lelah berlebihan tanpa sebab jelas, pusing atau sensasi melayang, sesak napas, nyeri dada, pingsan atau kehilangan kesadaran.
"Jika mengalami gejala-gejala tersebut harus segera memeriksakan diri ke dokter spesialis jantung dan pembuluh darah untuk mendapatkan diagnosis yang tepat," katanya.
Dokter ingatkan tidak anggap remeh jantung berdebar tiba-tiba
Jumat, 21 Maret 2025 11:38 WIB

Pakar kesehatan dokter spesialis jantung dan pembuluh darah RS Siloam Surabaya dr. Ragil Nur Rosyadi, Sp.JP (K), FIHA. ANTARA/Indra Setiawan