Surabaya (ANTARA) - PT Elnusa Tbk (Elnusa) melalui anak usahanya, PT Elnusa Trans Samudera (ETSA), mengumumkan investasi strategis dengan menambah armada kapal untuk memperluas portofolio bisnis dan mendukung ekosistem energi nasional.
Direktur Utama PT Elnusa Tbk, Bachtiar Soeria Atmadja, dalam keterangan yang diterima di Surabaya, Kamis, menyatakan bahwa investasi ini menjadi tonggak penting untuk memastikan keberlanjutan operasional perusahaan serta memperkuat ekspansi di sektor jasa penunjang migas.
“Kami berharap kerja sama ini berjalan sesuai dengan timeline yang telah ditetapkan, dengan setiap tahapan memenuhi standar kualitas tinggi dan spesifikasi teknis yang direncanakan,” katanya.
Bachtiar menegaskan bahwa proyek ini mencerminkan komitmen Elnusa untuk memperkuat posisi ETSA sebagai penyedia layanan marine dan offshore support terkemuka di Indonesia.
“Elnusa ingin terus memantapkan posisinya sebagai perusahaan jasa energi terkemuka yang memberikan solusi total,” ujarnya.
Dalam proyek pembangunan kapal bernama Elsa 11, 12, dan 13, Elnusa menggandeng PT Adiluhung Saranasegara Indonesia (ASSI) sebagai mitra galangan.
Bachtiar berharap kapal-kapal tersebut dibangun dengan kualitas tinggi sesuai kebutuhan industri.
Sementara itu, PT Adiluhung Saranasegara Indonesia (ASSI) telah melaksanakan peletakan lunas (keel laying) untuk tiga unit Cutting Hopper Barge, yaitu HB Elnusa Samudra 11, 12, dan 13.
Proses ini menandai awal pembangunan kapal-kapal yang dirancang untuk mendukung operasional PT Elnusa Trans Samudera.
“Keel laying ini menjadi tonggak penting dalam pembangunan kapal dan bukti komitmen kami untuk memberikan layanan terbaik bagi sektor maritim,” ujar Direktur Utama PT ASSI, Anita Puji Utami.
Dengan target penyelesaian pada 17 Maret 2025, kapal-kapal ini diharapkan dapat mendukung operasional di sektor transportasi laut dan logistik, serta berkontribusi pada peningkatan layanan publik secara keseluruhan.