Surabaya (ANTARA) - Tiga petugas pemungutan suara dilaporkan meninggal dunia saat bertugas pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 di Jawa Timur.
Tiga orang petugas yang meninggal dunia tersebut adalah satu orang dari Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Sampang serta dua petugas Linmas di Kabupaten Kediri, dan di Kota Kediri.
"Kami berkabung. Petugas kami gugur saat menjalankan tugasnya di TPS. Diduga faktor kelelahan menjadi penyebab utama,” ujar Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur, Nur Salam, di Surabaya, Kamis.
KPU Jawa Timur, lanjutnya, segera meminta tim KPU di masing-masing daerah tersebut untuk bisa segera melakukan proses administrasi.
"Segera tim kami, KPU kabupaten, PPK dan PPS untuk mengurus proses pemakaman. Sama-sama memberi penghormatan bagi para korban," katanya.
Selain tiga orang petugas yang dilaporkan meninggal dunia akibat kelelahan, lanjut Salam, ada tujuh petugas pemungutan suara sakit saat bertugas.
Tujuh petugas tersebut berasal dari wilayah Pamekasan, Pasuruan, Kota Malang, Mojokerto, Ngawi, Banyuwangi, dan Tulungagung. Bahkan, ada petugas yang dilaporkan pingsan di lokasi TPS.
Ia menambahkan, peristiwa tersebut merupakan risiko yang mengintai petugas ad hoc yang harus bekerja keras dari tahap persiapan hingga proses penghitungan suara.
KPU Jatim, memastikan bahwa keluarga petugas yang meninggal dunia akan mendapatkan santunan dan klaim BPJS.
“Kami sudah menyiapkan anggaran untuk santunan dan klaim asuransi bagi petugas yang gugur. Ini adalah tanggung jawab kami untuk memastikan mereka mendapatkan haknya,” ujarnya.
Ia berharap, proses tersebut berjalan lancar hingga selesai, dan tidak ada lagi petugas yang kelelahan hingga akhirnya meninggal dunia.
"Semua petugas adalah pahlawan demokrasi, mereka berjuang untuk memastikan suara rakyat tersalurkan,” ujarnya.
Pada Pilkada Jawa Timur 2024, terdapat 60.751 TPS dengan 3.330 anggota PPK, petugas KPPS sejumlah 425.166 orang dan petugas ketertiban Tempat Pemungutan Suara (TPS) 121.476 orang.
Tiga petugas Pilkada di Jatim dilaporkan meninggal akibat kelelahan
Kamis, 28 November 2024 16:10 WIB
Kami berkabung. Petugas kami gugur saat menjalankan tugasnya di TPS. Diduga faktor kelelahan menjadi penyebab utama.