Yogyakarta - Partisipasi pria di Indonesia untuk mengikuti program Keluarga Berencana masih rendah, kata peneliti Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Issac Tri Oktaviatie. "Hal itu disebabkan kurangnya akses terhadap perolehan informasi, pelayanan Keluarga Berencana (KB), dan kesehatan reproduksi," katanya pada diskusi "KB Pria di Indonesia: Program Setengah Hati", di Yogyakarta, Jumat. Menurut dia, kurangnya promosi atau sosialiasi tentang KB pria itu karena kebijakan KB di Indonesia yang masih berfokus pada pencapaian target peserta KB perempuan. Perempuan masih tetap menjadi sasaran utama sosialisasi program KB dengan harapan istri yang akan mengomunikasikan dan menegosiasikan pemakaian alat kontrasepsi kepada suaminya. "Hal itu menjadi tidak sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan peran pria dan kesetaraan gender dalam konteks KB karena tidak secara serius menjadikan pria sebagai target sasaran program tersebut," katanya. Ia mengatakan, meskipun telah ada ratifikasi terhadap kebijakan program KB dengan mendorong peningkatan alat kontrasepsi pria dan tidak menitikberatkan isu kesehatan reproduksi hanya pada pemerintah, upaya untuk meningkatkan jumlah peserta KB pria masih cukup berat. Hasil Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2007 menunjukkan partisipasi pria untuk mengikuti KB masih rendah. Persentase tertinggi pemakaian kondom hanya mencapai 1,3 persen, sedangkan vasektomi belum pernah mencapai satu persen sejak 1991. "Hal itu menjadi sebuah tantangan bagi pemerintah dalam mengendalikan laju pertambahan penduduk," katanya. (*)
Berita Terkait
Akademisi minta pemerintah perhatikan kesehatan ibu dan anak di daerah bencana
27 Desember 2025 07:15
Presiden Prabowo : Selamat Natal dan Tahun Baru 2026
25 Desember 2025 05:05
Presiden terima laporan soal perkembangan kampung haji Indonesia
24 Desember 2025 11:31
TNI AL terima kapal perang baru buatan Italia KRI Prabu Siliwangi
23 Desember 2025 12:25
Kapolri tekankan jajaran waspadai potensi bencana saat Nataru
22 Desember 2025 14:09
Wamenhan: KRI Balaputradewa-322 miliki tingkat presisi tinggi
18 Desember 2025 22:11
Prabowo yakinkan pengungsi tak sendiri, semua bekerja perbaiki keadaan
18 Desember 2025 10:35
