Kediri (ANTARA) - Aparat Kepolisian Resor Kediri menangkap pelaku yang diduga membunuh Deasy Rahmasari (19), warga Kelurahan Pare, yang tubuhnya ditemukan di depan kamar mandi rumah kekasihnya di Kabupaten Kediri.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Kediri AKP Dr Fauzy Pratama mengemukakan polisi telah menangkap NS (29), warga Kelurahan/Kecamatan Pare, yang masih kerabat dengan korban.
Ia diduga menjadi pelaku pembunuhan korban, dan saat ini yang bersangkutan masih diperiksa di kepolisian.
"Kami sudah menahannya. Yang bersangkutan masih dimintai keterangan terkait dengan kasus itu," katanya di Kediri, Senin.
Pihaknya juga sudah mengantongi hasil autopsi di RS Bhayangkara Kediri, yang hasilnya korban meninggal karena kekurangan oksigen.
"Hasil autopsi menunjukkan indikasi adanya asfiksia, yakni kondisi kekurangan oksigen yang diduga menjadi penyebab kematian korban," ucap dia.
Ia menambahkan, di leher korban ada bekas luka. Bekas luka itu dialami korban saat masih hidup. Hal ini yang menjadi dasar polisi bahwa korban diduga meninggal karena mengalami penganiayaan atau pembunuhan.
"Di leher korban ada goresan bekas benda tumpul yang mengakibatkan korban meninggal dunia karena lemas. Kemungkinan karena kekurangan oksigen itu tadi, seperti hasil autopsi," ujar dia.
Sebelumnya, korban Deasy Rahmasari ditemukan pertama kali oleh paman kekasihnya, Iwan Susanto, yang baru pulang dari berjualan nasi goreng bersama istrinya Wiwik.
Saat sampai di rumah, Iwan ke kamar mandi dan mengetahui korban Deasy Rahmasari tergeletak di depan kamar mandi dengan posisi tengkurap.