Kepolisian Resor Mojokerto Kota menyiagakan sebanyak 422 orang personel guna membantu pengamanan pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) di kota setempat pada 14 Februari 2024.
Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Daniel S. Marunduri di Kota Mojokerto Selasa mengatakan hari ini sebanyak 422 personel pengamanan diberangkatkan dalam upaya menjaga keamanan dan kelancaran pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di Kota Mojokerto.
Para personel yang diberangkatkan telah menjalani berbagai persiapan dan pelatihan untuk menghadapi berbagai situasi yang mungkin terjadi selama masa pemungutan suara," katanya di sela apel pemberangkatan personel di Lapangan Patih Gajah Mada, Selasa.
Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Daniel S. Marunduri di Kota Mojokerto Selasa mengatakan hari ini sebanyak 422 personel pengamanan diberangkatkan dalam upaya menjaga keamanan dan kelancaran pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di Kota Mojokerto.
Para personel yang diberangkatkan telah menjalani berbagai persiapan dan pelatihan untuk menghadapi berbagai situasi yang mungkin terjadi selama masa pemungutan suara," katanya di sela apel pemberangkatan personel di Lapangan Patih Gajah Mada, Selasa.
Selain itu, kata dia, dalam pemberangkatan ini, disampaikan pula penekanan kepada personel pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) untuk tetap menjaga netralitas serta memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat selama proses Pemilu dan menjaga kesehatan selama masa Pemilu.
Dalam arahannya, Daniel menegaskan pentingnya peran serta anggota kepolisian dalam memastikan proses Pemilu berlangsung dengan aman dan tertib.
"Kita harus bekerja keras dan profesional dalam menjalankan tugas pengamanan jelang, saat, dan pasca Pemilu. Keamanan dan ketertiban harus menjadi prioritas utama demi terwujudnya proses demokrasi yang lancar dan damai," ujar Daniel.
Ia mengatakan, pemberangkatan ini merupakan bagian dari upaya Polres Mojokerto Kota dalam memastikan keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan Pemilu 2024.
"Dengan dukungan semua pihak, diharapkan proses Pemilu berjalan dengan lancar dan demokratis, serta masyarakat dapat memberikan suara mereka dengan tenang dan aman," katanya.
