Blitar (ANTARA) - Sembilan orang terluka akibat pohon tumbang menimpa warung pedagang kaki lima (PKL) di area Alun-alun Kota Blitar, setelah hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah setempat.
Kapolsek Kepanjenkidul Kompol Jumari mengemukakan hujan deras disertai angin kencang terjadi pada Minggu sore, menyebabkan pohon beringin di area bagian timur Alun-alun Kota Blitar tumbang.
Saat pohon tumbang, di tenda cukup banyak pembeli. Akibat kejadian itu, sembilan orang mengalami luka-luka.
"Di bawah pohon beringin itu ada PKL yang berjualan bakso dan menimpa pengunjung juga. Sembilan orang dievakuasi," katanya.
Ia menambahkan, para korban dievakuasi oleh tim PMI dengan mobil ambulans dibantu warga sekitar dan pihak terkait lainnya ke RSUD Mardi Waluyo, Kota Blitar.
Para korban mayoritas mengalami luka ringan. Namun, mereka tetap diperiksa oleh tim medis secara intensif, memastikan luka yang dialaminya tidak parah.
"Kondisi terakhir korban luka ringan, dari keterangan rumah sakit. Namun tetap diobservasi. Jadi, rontgen sudah dilakukan. Sementara, korban masih dalam perawatan rumah sakit," ujar dia.
Para korban adalah Angel, Winarto, Isnawati, Andik, Dita, Devano, Nehru, Adi dan Novi.
Untuk kerugian material akibat musibah itu, Kapolsek mengatakan saat ini masih dilakukan penghitungan. Polisi dengan aparat terkait juga berkoordinasi untuk melakukan evakuasi pohon tumbang itu, dengan membersihkannya menggunakan mesin pemotong.
Terkait dengan arus lalu lintas, Kapolsek mengatakan untuk saat ini arus lalu lintas sudah relatif lebih lancar.