Surabaya (ANTARA) - Sebanyak 1.476 guru di Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, menerima Surat Keputusan Pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada Senin.
"PPPK alhamdulillah surat keputusan sudah turun dari BKN dan selesai," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi seusai acara penyerahan Surat Keputusan Pengangkatan PPPK yang berlangsung di Arif Rahman Hakim Convention Hall.
Dia menyampaikan bahwa pemerintah kota mengalokasikan dana dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2023 untuk mendukung kinerja guru PPPK.
"Masuk anggaran tahun 2023 ini. Gaji pokok PPPK yang ditetapkan pusat ditambahkan ada tunjangan kinerja, maka harus lebih tinggi dari tenaga kontrak yang ada di Surabaya, karena PPPK sudah ada surat keterangan diangkat oleh pemerintah pusat," katanya.
Wali Kota menyampaikan apresiasi kepada DPRD Kota Surabaya yang telah mendorong percepatan penerbitan Surat Keputusan Pengangkatan PPPK bagi para guru.
Kepada para guru yang sudah diangkat menjadi PPPK, dia berpesan agar mereka menunjukkan kinerja yang baik.
"Saya titip ke guru untuk mengajar dengan kasih sayang," katanya.
"Guru itu adalah orang tua, jadi kalau ngomong dengan murid hati-hati, karena lisan orang tua doa kepada anaknya," ia menambahkan.
Wali Kota berharap kehadiran guru-guru PPPK bisa mendukung upaya peningkatan kualitas pendidikan di Kota Surabaya.