Surabaya (ANTARA) - Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya (FIP Unesa) mengadakan Pengabdian Kepada Masyakarat (PKM) jangkauan internasional di Sekolah Indonesia Kota Kinabalu (SIKK) Sabah, Malaysia.
"Ini akan dijadikan model PKM Internasional bagi dosen dan civitas Unesa," kata Wakil Dekan I Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Prof. Budi Prowoko, M.Pd dalam keterangannya, Jumat.
PKM internasional ini, kata dia, bertujuan untuk mendukung IKU 3 Tri Dharma Perguruan Tinggi yang terdiri dari Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat.
"Ketiganya menjadi poin penting dalam mewujudkan visi dari perguruan tinggi," ujarnya.
Ketiga hal tersebut juga menjadi tanggung jawab semua elemen yang terdapat di Perguruan Tinggi, di antaranya mahasiswa, dosen, serta berbagai civitas akademika yang terlibat.
Kegiatan PKM ini terdiri atas tiga kelompok, yaitu pertama adalah pelatihan pengembangan lembar kerja peserta didik berbasis case method bagi guru Sekolah Indonesia Kota Kinabalu Sabah, Malaysia.
Kedua edukasi obat tradisional untuk menjaga daya tahan tubuh pada masyarakat Indonesia di Kota Kinabalu, Malaysia.
Terakhir adalah pelatihan penyusunan bahan ajar kimia berbasis keterampilan argumentasi penguatan keterampilan Abad 21 bagi guru kimia di Kota Kinabalu, Malaysia.
Konsul Jendral Republik Indonesia di Kota Kinabalu Sabah, Malaysia, Rafail Walangitan mengatakan, Sekolah Indonesia Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia memiliki siswa berjumlah 19 ribu orang berkebangsaan Indonesia.
"Sebagai sekolah Indonesia di luar negeri, SIKK juga berperan sebagai pusat pertemuan dan wadah untuk mempertahankan identitas budaya Indonesia di Kinabalu," ujarnya.
Sekolah ini juga mendorong kegiatan yang mempromosikan budaya dan Bahasa Indonesia di antara siswa, orang tua dan komunitas lokal.