Jakarta (ANTARA) - Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhamamad Ali menyampaikan latihan Armada Jaya XLI Tahun 2023 fokus pada uji coba penembakan senjata-senjata strategis TNI AL termasuk di antaranya Rudal SSM Exocet MM40 Block 3.
Dalam sesi jumpa pers di Markas Komando (Mako) Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) di Jakarta, Senin, Dalam latihan yang sama, Laksamana Ali menyampaikan Armada Jaya melibatkan berbagai unsur kekuatan TNI AL, mulai dari laut, Marinir, tempur, dan pesawat udara.
“Satuan dari Kolinlamil ada beberapa yang terlibat,” kata Laksamana Ali.
Setidaknya ada 21 KRI dari berbagai jenis, 10 unit pesawat udara, 39 kendaraan tempur (ranpur), 40 kendaraan taktis (rantis), dan 20 unit alat apung (alpung) Marinir.
Kapal perang yang dilibatkan dalam Armada Jaya 2023 yaitu KRI Alugoro-405, KRI Surabaya-591, KRI Teluk Banten-516, KRI Pulau Rengat-711, KRI Pulau Raas-722. Lima KRI itu berada di bawah komando Komando Tugas Gabungan Amfibi (Kogasgabfib) TNI AL.
Kemudian, 13 KRI dari Komando Tugas Laut Gabungan (Kogaslagab), yaitu KRI I Gusti Ngurah Rai-332, KRI John Lie-358, KRI Halim Perdanakusuma-355, KRI Sultan Hasanuddin-366, KRI Sultan Iskandar Muda-367, KRI Layang-635, KRI Halasan-630, KRI Tombak-629, KRI Sampari-628, KRI Kerambit-627, KRI Leuser-924, KRI Raden Eddy Martadinata-331, dan KRI Sopitan-923.
Dalam latihan yang sama, alutsista udara yang dikerahkan, yaitu pesawat udara (pesud) CN 235 220 P-8304, CN 235-220 P-8301, Helikopter AS 565 MBe HS-1305, Helikopter AS 565 MBe HS-1309, UAV Scan Eagle QR-7102/QR-7103, NC212-200 Aviocar U-6215, Helicopter Bell 412 HP HU-4203 yang "standby" di Surabaya, dan Helikopter Bell 412 HP-HU 4206 yang "standby" di lokasi pendaratan amfibi di Banongan.
Latihan Armada Jaya XLI 2023 diikuti 1.916 prajurit TNI AL saat Gladi Posko dan 5.900 personel saat Manuver Lapangan.
Laksamana Ali: Latihan Armada Jaya 2023 fokus uji coba senjata strategis
Senin, 3 Juli 2023 14:16 WIB