Semarang (ANTARA) - Kapospam GT Kalikangkung Iptu Roedijanto menyebutkan sebanyak 22.959 kendaraan sudah melewati Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah.
“Kami laporkan bahwa arus lalu lintas dari Jakarta menuju Semarang sudah mencapai 22.959 kendaraan per Selasa (18/4),” kata Roedijanto kepada ANTARA di Semarang, Jawa Tengah, Rabu.
Roedijanto menuturkan dalam data yang dihimpun mulai dari pukul 06.00 hingga 18.00 WIB juga mencatat total jumlah kendaraan dari Semarang menuju Jakarta mencapai 5.253 unit.
Berdasarkan pantauan di Gerbang Tol Kalikangkung, puncak kepadatan arus lalu lintas kendaraan masuk ke arah Semarang pada Selasa pukul 16.00 hingga 18.00 WIB. Dengan total kendaraan yang masuk sebanyak 4.401 unit.
Sementara tingkat kepadatan arus lalu lintas kendaraan yang menuju Jakarta pada hari yang sama berada pada pukul 10.00 WIB hingga 12.00 WIB, yang mencapai sebanyak 1.640 kendaraan.
Kemudian dalam pemantauan ANTARA, nampak ruas jalan tol di GT Kalikangkung hingga pukul 00.40 WIB masih bisa dikatakan ramai lancar. Belum ada kemacetan atau kepadatan yang berarti. Sedikit kepadatan di gerbang tol disebabkan oleh kendaraan yang mengantre untuk membayar tiket masuk ke arah Kota Semarang.
Menanggapi hal ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengimbau masyarakat yang mudik menggunakan kendaraan pribadi tidak berhenti di bahu jalan untuk beristirahat apabila kapasitas rest area terbatas, guna menghindari terjadinya kemacetan mengingat volume kendaraan pemudik semakin meningkat jelang cuti bersama.
"Tentunya kami juga menginformasikan setelah exit tol bagaimana masuk kembali ke jalur tol, sehingga kemudian menjadi pilihan agar tidak ada pengguna jalan beristirahat di bahu jalan yang bisa membuat kemacetan dan risiko terjadinya kecelakaan lalu lintas," kata Sigit.
Pemudik yang kehabisan tempat istirahat di rest area bisa memanfaatkan tempat istirahat di luar tol. Untuk itu, Sigit meminta jajarannya mensosialisasikan kepada pemudik tempat-tempat istirahat yang ada di luar jalan tol.
Terkait dengan terjadinya peningkatan jumlah kendaraan, Gerbang Kalikangkung mengalami kenaikan volume hingga hampir 300 persen. Dalam batas normal, jumlah kendaraan yang melintas sebanyak 10 ribu per jam. Namun, saat ini sudah memasuki angka 30 ribu per jam.
"Diperkirakan akan mencapai puncaknya nanti malam dan besok. Tahun lalu puncaknya mencapai angka 60 ribu kendaraan per jam," katanya.