Surabaya (ANTARA) - PT Heinz ABC Indonesia (ABC) berkolaborasi dengan Foodbank of Indonesia (FOI) meluncurkan gerakan kemanusiaan pada Ramadhan berbasis komunitas yang dinamakan #ABCDapurBersamaIbu.
Brand Manager Beverage Kraft Heinz Indonesia Niken Sekarmelati, dalam keterangan tertulisnya di Surabaya, Selasa, mengatakan gerakan tahunan tersebut terinspirasi dari nilai kehangatan cinta dan peran ibu saat Ramadhan.
"Di momen Ramadhan, peran ibu dalam menyiapkan berbagai hidangan terbaik, dari mulai makan Sahur hingga berbuka puasa bagi keluarga merupakan sebuah bentuk cinta yang nyata," ucapnya.
Oleh karena itu, melalui gerakan #ABCDapurBersamaIbu, pihaknya ingin meneruskan inspirasi nilai cinta yang sama menjadi sebuah gerakan kemanusiaan yang lebih luas.
Dalam implementasinya di Surabaya dan sekitarnya, menurut Niken, gerakan tersebut melibatkan lebih dari 100 anggota komunitas ibu dan relawan pendukung, yang akan berkolaborasi dengan 10 dapur komunitas ibu (mom' community kitchen).
"Semua itu untuk membantu menyiapkan dan membagikan 14.000 paket makanan Sahur dan buka puasa melalui 35 titik pendistribusian, mencakup wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Pasuruan," katanya.
Sementara itu, Co-Founder FOI Wida Septarina menambahkan bahwa sebagai jaringan bank pangan di Indonesia, misinya ialah untuk mendorong kemakmuran dan memerangi kelaparan.
"Maka dari itu, kami senang dapat bekerjasama dalam gerakan #ABCDapurBersamaIbu, yang juga mengusung misi yang sama. Kami percaya bahwa ibu memiliki peran penting dalam keluarga, mulai dari menentukan pilihan makanan hingga menyalurkan nilai-nilai kebaikan kepada anggota keluarganya," ujarnya.
Sedangkan salah seorang relawan Ibu yang bernama Fanany Hasiyati mengungkapkan rasa senangnya sudah kembali hadir dengan kampanye ikoniknya saat Ramadhan.
"Melalui gerakan ini, saya bersama dengan ibu-ibu komunitas lainnya mendapatkan kesempatan untuk berbagi kehangatan lewat paket makanan sahur dan buka puasa untuk saudara-saudara kita yang membutuhkan. Semoga langkah ini bisa menginspirasi lebih banyak ibu untuk bersama-sama membuat dampak positif yang lebih besar," ucapnya.
