Jakarta (ANTARA) - PSM Makassar selangkah lagi merengkuh gelar juara Liga 1 Indonesia musim ini setelah menekuk Bhayangkara FC 3-1 pada pekan ke-31 Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Jumat.
Skuad asuhan Bernardo Tavares hanya perlu mengamankan tiga poin dari tiga pertandingan tersisa di musim ini untuk memastikan gelar juara, demikian catatan Liga Indonesia.
Saat ini PSM Makassar menduduki peringkat pertama klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan 69 poin dari 31 laga, selisih 15 poin dari Persija Jakarta di posisi kedua dan 16 poin dari Persib Bandung di tempat ketiga.
Pada pertandingan menghadapi Bhayangkara FC, PSM Makassar mampu memenangkan pertandingan berkat gol yang dicetak Ananda Raehan, Kenzo Nambu dan Ramadhan Sananta, sedangkan tim tamu sempat membalas melalui Anderson Salles.
PSM Makassar pada babak pertama langsung mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan sempat mengancam melalui tendangan Kenzo Nambu yang masih dapat ditepis oleh Awan Setho Raharjo.
Juku Eja mampu unggul lebih dulu pada menit ke-21 setelah umpan tarik dari Yance Sayuri dapat dikonversikan menjadi gol oleh Ananda Raehan sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Selanjutnya giliran Kenzo Nambu yang memberikan bahaya melalui tandukkannya setelah menerima umpan dari Wiljan Pluim, namun bola masih melambung. Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Pada babak kedua PSM tidak mengendurkan serangan dan sempat memberikan ancaman melalui tendangan keras Yance Sayuri yang masih melambung di atas mistar Bhayangkara FC.
The Guardians berusaha keluar dari tekanan dan sempat memberikan ancaman melalui tendangan Samsul Arifin yang masih dapat diamankan oleh Reza Arya Pratama.
PSM mampu menambah keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-70 setelah umpan Everton Nascimento yang melewati jebakan offside lini belakang Bhayangkara FC dapat dimaksimalkan menjadi gol oleh Kenzo Nambu.
Bhayangkara FC mampu memperkecil ketertinggalan pada menit ke-82 ketika umpan sepak pojok Matias Mier dapat disundul oleh Anderson Salles yang membobol gawang PSM sehingga skor berubah menjadi 1-2.
PSM memastikan kemenangan mereka pada pertandingan ini setelah umpan jauh Wiljan Pluim dapat didapatkan oleh Ramadhan Sananta dan selanjutnya ia melepaskan tendangan yang tak mampu dibendung oleh Awan Setho sehingga skor berubah menjadi 3-1. Skor tersebut bertahan hingga pertandingan usai.