Magetan (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Magetan mengikuti kegiatan peluncuran "Kirab Pemilu Tahun 2024 Setahun Menuju Hari Pemungutan Suara" yang dilakukan secara serentak oleh KPU RI di tujuh kota titik peluncuran secara virtual.
"Hari ini kami bersama-sama ikut menyaksikan peluncuran Kirab Pemilu tahun 2024 secara serentak melalui virtual. Kirab ini menandai sekaligus memperingati setahun menuju pemungutan suara," ujar Ketua KPU Magetan Fahrudin dalam kegiatan peluncuran yang diikuti dari Gedung Korpri Magetan, Jawa Timur, Selasa.
Menurut dia, Kirab Pemilu 2024 merupakan program dan usaha KPU untuk melakukan sosialisasi ke masyarakat Indonesia tentang keberadaan 18 partai politik (parpol) yang menjadi peserta Pemilu 2024 mendatang.
Kirab juga bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai proses dan tata cara penyelenggaraan Pemilu 2024. Serta, sebagai upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilu 2024. Adapun, tujuh titik pelaksanaan kirab yang dipilih KPU yaitu di Papua, NTT, Malut, Kaltara, Kalbar, Kepri, dan Aceh.
Dalam kesempatan itu, Fahrudin juga mengucapkan terima kasih atas kehadiran seluruh pemangku kepentingan dan penyelenggara pemilu di Magetan, sehingga sinergitas dapat terwujud guna menyukseskan pesta Demokrasi 2024.
Bupati Magetan Suprawoto yang hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiasi KPU setempat telah bekerja keras menyelenggarakan tahapan pemilu yang telah berlangsung sejak Juni 2022.
"Selamat mempersiapkan Pesta Demokrasi 2024. Tahapan pemilu telah dimulai sejak Juni 2022 dan kini sedang berlangsung. Semoga Pemilu 2024 sukses dan lancar," kata Bupati Suprawoto.
Pihaknya juga meminta warga Magetan untuk ikut berpartisipasi menyalurkan hak pilihnya dalam Pemilu 2024 dan memilih dengan cerdas.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Magetan, Wakil Bupati Magetan, Forkopimda, Pimpinan Partai Politik se-Kabupaten Magetan, Komisioner KPU Magetan, dan Bawaslu Magetan.
KPU Kabupaten Magetan ikuti peluncuran Kirab Pemilu 2024 virtual
Selasa, 14 Februari 2023 21:05 WIB
Kirab ini menandai sekaligus memperingati setahun menuju pemungutan suara