Madura Raya (ANTARA) - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jawa Timur terus berupaya meningkatkan kesadaran wajib pajak melalui kajian, penelitian dan edukasi perpajakan bagi masyarakat dengan mengoptimalkan peran perguruan tinggi melalui pembentukan Tax Center.
"Tax Center ini merupakan lembaga yang berfungsi sebagai pusat pengkajian, penelitian, pelatihan, dan sosialisasi perpajakan di lingkungan perguruan tinggi dan masyarakat," kata Kepala Kantor Wilayah DJP Jawa Timur II Agustin Vita Avantin di sela acara peresmian Tax Center di Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Sumenep di Sumenep, Madura, Kamis.
STKIP PGRI Sumenep yang beralamat di Jalan Trunojoyo Gedungan, Kecamatan Batuan tersebut merupakan perguruan tinggi keempat di Pulau Madura yang memiliki Tax Centre dan yang ke 19 di lingkungan Kanwil DJP Jawa Timur II.
Peresmian ditandai pengguntingan pita oleh Kepala Kantor Wilayah DPJ Jawa Timur II Agustin Vita Avantin didampingi Ketua STKIP PGRI Sumenep Asmoni.
Selain kedua pimpinan itu melakukan penandatanganan kerja sama yang disaksikan sivitas akademika, Forkopimda, pengurus BEM dan perwakilan Perguruan Tinggi di Pulau Madura itu.
Vita mengatakan bahwa upaya Direktorat Jenderal Pajak untuk meningkatkan kesadaran pajak terhadap manfaat dan fungsi perpajakan, diperlukan edukasi perpajakan, dan salah satunya adalah melalui Tax Center.
Ia menjelaskan, tujuan pembentukan Tax Center untuk mendorong dan menyediakan wadah dalam penyelenggaraan kegiatan pengkajian, penelitian, pelatihan dan sosialisasi perpajakan di lingkungan perguruan tinggi serta menciptakan keharmonisan antara perguruan tinggi dan Direktorat Jenderal Pajak.
Sementara untuk lebih mengakrabkan dengan peserta kegiatan diadakan dialog tanya jawab interaktif antara Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II dan Mahasiswa STKIP PGRI Sumenep.
Dalam dialog tanya jawab tersebut mahasiswa tampak antusias menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan.
Kepala Kantor Wilayah DJP Jawa Timur II Agustin Vita Avantin juga menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa dan yakin dari kampus akan muncul pemimpin masa depan.