Pemprov Jatim (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelontor sebanyak 300 ton beras untuk menjaga stabilitas harga saat Natal hingga jelang Tahun Baru 2023.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Perekonomian Pemprov Jatim Iwan memastikan program operasi pasar untuk menjaga stabilitas harga-harga bahan kebutuhan pokok tetap berlangsung pada hari Natal, 25 Desember 2022.
"Sebagian besar masyarakat memproduksi makanan untuk peringatan Natal dan pesta akhir tahun. Stok bahan kebutuhan pokok lainnya yang telah kami siapkan adalah sebanyak 40 ribu liter minyak goreng dan 30 ton gula," katanya melalui keterangan tertulis di Surabaya, Jumat.
Iwan menjelaskan penggelontoran bahan-bahan kebutuhan pokok itu berlangsung pada 25 pasar tradisional se- Jatim.
"Selain itu, pedagang yang menjadi mitra turut buka melayani masyarakat juga akan kami gelontor. Harapannya tidak ada kelangkaan barang pada Natal dan jelang Tahun Baru," ujarnya
Sementara itu, Direktur Utama PT Jatim Grha Utama Mirza Muttaqien selaku pelaksana program mengungkapkan operasi pasar yang digelar sejak akhir September lalu mendapat respon positif dari masyarakat.
"Terbukti, penjualan bahan pokok melalui program tersebut cukup besar," katanya.
Dia merinci telah terjual sekitar 1.300 ton beras, 435 ribu liter minyak goreng, 281 ribu kilogram gula, 3 ribu kilogram bawang merah, 7 kuintal cabe rawit.
Jumlah itu dipastikan bakal bertambah sebab program masih berlangsung dan kebutuhan masyarakat cukup besar.
Menurut Mirza, program yang merupakan perwujudan inisiatif, kolaborasi, dan inovasi (IKI) itu mendapat apresiasi dari Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim.
"BPS menilai momentum penerapan program operasi pasar dinilai sangat tepat, yakni pasca kenaikan harga bahan bakar minyak. Penggelontoran bahan pokok melalui operasi pasar mampu menjaga stabilitas harga. Daya beli masyarakat juga tetap terjaga. Dengan begitu laju inflasi berhasil ditekan," ucapnya.
Akhir tahun, Pemprov Jatim gelontor 300 ton beras jaga stabilitas harga
Jumat, 23 Desember 2022 20:12 WIB
Penggelontoran bahan pokok melalui operasi pasar mampu menjaga stabilitas harga