PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus melalui Fuel Terminal Tuban raih Energy and Mining Editor Society (E2S) Award 2022 dalam kategori Best Innovation Program Downstream Oil and Gas Company E2S atas inovasi sosial Eco-Building eFlos Production House Program Ekonomi Kreatif Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Ramah Lingkungan dan Berkelanjutan, di Jakarta.
Melalui inovasi sosial, kegiatan yang memperoleh penghargaan tersebut menyasar kepada UMKM membatik di Desa Tasikharjo bersama Kelompok Batik Sekartanjung, Kelompok Sekar Lintang Tailor dan Ethnical Creative yang bertujuan memberdayakan wanita.
Fuel Terminal Manager Pertamina Tuban Taruli Sondang Hasurungan Sagala, dalam siaran persnya yang di terima di Surabaya, Senin, mengatakan inovasi sosial Eco-Building eFlos Production House tersebut mendukung pengurangan dampak emisi udara dan partikulat yang dihasilkan dari proses pembangkitan listrik pada genset eFlos yang mendukung efisiensi penggunaan energi listrik di unit Utility System.
“Melalui inovasi program ini juga dapat menambah pengetahuan dan sinergitas antara perusahaan, masyarakat dan pemerintah lokal dan pada akhirnya program kegiatan membatik yang ramah lingkungan dan berkelanjutan ini dapat memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat Desa Tasikharjo yang kehilangan pekerjaan akibat terdampak pandemi”, tambahnya.
Menurut dia, inovasi sosial tersebut mengusung empat kebaruan, yakni reverse osmosis mengubah air tidak layak minum menjadi air yang aman dikonsumsi dan limbah air yang dimanfaatkan untuk pewarna batik kemudian solar panel yang mengubah sinar matahari menjadi listrik untuk pemenuhan kebutuhan listrik UMKM.
Selanjutnya, waste based creation melalui pemanfaatan limbah menjadi berbagai produk (recycle waste box, zabuton, keset perca dan bouquet perca).
"Dan yang terakhir ecolatiko melalui inovasi pengelolaan limbah cair, dengan mengubah air limbah eks pewarna batik menjadi air bersih," ucapnya.
Pjs. Area Manager Comm., Rel. & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus Cholishon Liwajhillah menambahkan, pelaksanaan program CSR Pertamina sejalan dengan penerapan Environment, Social & Governance (ESG) dan Sustainability Development Goals (SDGs).
“Penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi kami, khususnya PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Tuban untuk terus melaksanakan program-program CSR dalam Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang berdampak baik bagi internal perusahaan dan masyarakat sekitar," kata Cholishon.
Sementara itu, Kepala Desa Tasikharjo Damuri mengatakan seluruh potensi desa akan selalu dikolaborasikan bersama program CSR Pertamina Fuel Terminal Tuban.
"Program UMKM Batik Sekar Tanjung saat ini perkembangannya luar biasa, bisa mengangkat perekonomian keluarga baik anggota Batik Sekar Tanjung maupun masyarakat sekitar. Kami berterimakasih atas dukungan dan pembinaan dari Pertamina selama ini. Terlebih program ini semakin berkembang dengan adanya inovasi-inovasi ramah lingkungan dan program berkelanjutan," ujarnya.
Melalui program-program lainnya, menurut dia, pihaknya akan terus mengembangkan sehingga tercipta sinergitas yang optimal.
"Seluruh kegiatan diharapkan akan dapat memenuhi kesejahteraan masyarakat”, kata Damuri.(*)