Jakarta (ANTARA) - Sigit Ardian dipanggil PBVSI masuk skuad timnas bola voli putra untuk SEA Games Hanoi, Vietnam, 12-23 Mei 2022, menggantikan posisi open spiker Fahri Septian Putratama.
Kepala Seksi Voli Indoor Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) Loudry Maspaitella dalam keterangan tertulis, Kamis, mengatakan Sigit Ardian yang membela Jakarta BNI 46 pada Proliga 2022 telah bergabung dengan pelatnas di Padepokan Voli Jenderal Kunarto, Sentul, Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (27/4) malam.
"Sigit sudah datang tadi malam, sedangkan Fahri dipulangkan ke Yogyakarta. Dia dipulangkan dengan surat resmi ke Pengda PBVSI DIY karena pemanggilannya juga lewat Pengda DIY. Kemarin siang kami sampaikan ke dia (Fahri). Dia kecewa tentu saja, tetapi ini kebutuhan tim dan mengejar target emas," kata Loudry Maspaitella.
Menurut salah satu legenda toser Indonesia tersebut, performa Fahri Septian selama bergabung di Pelatnas SEA Games tidak membaik sehingga membuat khawatir para pelatih.
"Secara statistik performa Fahri tidak membaik selama di Pelatnas, ditambah kebutuhan tim pada posisi open spike dirasa kurang. Untuk mendukung Farhan Halim dan Doni Haryono masih kurang karena mereka pemain muda. Kami butuh pemain senior seperti Sigit yang sudah siap pakai,” kata Loudry.
Menurut Loudry, untuk sementara Sigit Ardian menjadi pelapis. "Untuk open spike masih Doni Haryono dan Farhan Halim. Saat mereka goyah, Sigit baru masuk. Kalau performanya bagus, bukan berarti Sigit tidak bisa jadi pemain inti,” ujarnya menambahkan.
Sigit Ardian adalah satu di antara pemain yang turut membawa Indonesia meraih medali emas pada SEA Games 2019 di Filipina.
Adapun komposisi sementara tim utama bola voli putra adalah Doni Haryono, Farhan Halim (open spike), Hernanda Zulfi dan M Malizi (quicker), Rivan Nurmulki (all round), dan tosser Nizar Zulfikar. "Libero dua-duanya bagus, Rakha dan Irpan, mereka bergantian,” kata Loudry.