Jakarta (ANTARA) - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, Jenderal Polisi Listyo S Prabowo, mengatakan, profesi anggota satuan pengamanan merupakan mitra polisi dengan kewenangan menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Satpam merupakan profesi yang mulia dan menjadi bagian dari mitra Polri yang memiliki kewenangan untuk melaksanakan tugas-tugas kepolisian terbatas sebagai bagian dari kegiatan Pengamanan Swakarsa yang telah dibina. Tentunya ini sangat penting dalam ikut membantu tugas-tugas kepolisian," kata dia, usai memimpin upacara HUT ke-41 Satuan Pengamanan, sebagaimana yang tertera dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Dalam kesempatan itu dia mengungkapkan bahwa ketentuan tentang itu diatur dalam UU Nomor 2/2002 Tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia. Adalah polisi juga yang melatih dan membina anggota-anggota Satuan Pengamanan, termasuk menentukan bentuk, corak, dan atribut serta kelengkapan kerja personel Satuan Pengamanan ini. Polisi mengubah lagi seragam Satuan Pengamanan setelah sebelumnya dinilai khalayak mirip dengan corak dan warna seragam polisi.
Polisi juga yang menyelenggarakan kursus dan pendidikan serta mengeluarkan ijazah Satuan pengamanan sesuai kualifikasinya.
Ia menyatakan, kehadiran anggota Satuan Pengamanan diperlukan dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat mengingat polisi tidak bisa bekerja sendirian tanpa dukungan dari masyarakat, khususnya pada Satuan Pengamanan yang diatur dalam undang-undang.
Satuan Pengamanan, kata dia, memiliki peran besar dalam rangka mencegah dan mengamankan keamanan di lingkungan masyarakat.
"Saat ini jumlah anggota Satuan Pengamanan sudah berjumlah kurang lebih 1.000.000. Tentunya menjadi potensi besar yang bisa berkontribusi untuk ikut menjaga stabilitas kamtibmas khususnya di bidang-bidang tugas terkait pencegahan terhadap potensi-potensi kejahatan yang ada di wilayah tugas masing-masing," ujar dia.
Selain menjaga kamtibmas, dia juga menyampaikan apresiasi kepada anggota Satuan Pengamanan lantaran telah ikut berkontribusi serta berperan aktif dalam rangka pengendalian Covid-19 di Indonesia.
"Mulai dari penanganan Covid-19, pendisiplinan protokol kesehatan, dan tugas-tugas bagaimana menjaga kamtibmas di wilayah kerja masing-masing agar tidak terjadi gangguan kejahatan," ucap dia.
Di tengah momentum peringatan HUT ke-41 ini, dia juga memberikan penghargaan berupa pin emas kepada seorang anggota Satuan Pengamanan bernama Kosmos yang telah membantu menyelamatkan banyak nyawa orang.
Kosmos merupakan anggota Satuan Pengamanan di Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan. Ia dikenal sebagai sosok yang heroik lantaran mencegah pelaku bom bunuh diri beberapa waktu lalu untuk masuk ke dalam gereja.
"Tentunya itu menyelamatkan banyak nyawa. Hal-hal heroik seperti ini kita harapkan terus bisa dikembangkan. Sebagai mitra kepolisian, ini tentunya kita harapkan ke depan akan terus bisa dikembangkan untuk bisa mengisi ruang kosong di masyarakat. Jumlah personel Polri yang sangat terbatas yang bisa diisi dengan mitra-mitra kita," kata Prabowo.
Oleh karenanya, di momentum HUT ke-41, dia berharap personel Satuan Pengamanan dapat bersinergi dengan aparat kepolisian dalam memberikan rasa aman, damai dan nyaman terhadap masyarakat dalam menjalankan aktivitasnya.
"Selamat HUT Satpam ke-41. Kita harapkan ke depan sinergisitas dan kemudian dukungan dari rekan-rekan Satpam dalam melaksanakan tugas kepolisian terbatas betul-betul bisa ditingkatkan dan dioptimalkan," kata dia. (*)