Menteri BUMN dukung pengembangan pariwisata Kampung Lawas Maspati Surabaya

Surabaya (ANTARA) - Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir mendukung pengembangan pariwisata ikonik di Kampung Lawas Maspati Gang V dan VI, Kelurahan/Kecamatan Bubutan, Kota Surabaya, Jatim. 

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan pihaknya mendukung penuh tujuan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menggerakkan perekonomian dan pariwisata di Kampung Lawas Maspati yang memiliki nilai budaya dan nilai sejarah bangsa Indonesia.

"Pak wali kota tadi bicara, fasilitas kampung ini harus ditingkatkan. Saya sepakat karena budaya adalah pondasi bangsa kita, bangsa yang memahami budayanya dan mengingat sejarahnya. Itu semua ada di kampung ini (Maspati) dan akan kami beri fasilitas transportasi," kata Menteri Erick saat berkunjung di Kampung Lawas Maospati, Minggu

Di tengah rintik hujan, Menteri Erick dan Wali Kota Eri berjalan beriringan menyapa warga sembari menilik satu-persatu UMKM khas Kampung Lawas Maspati. Tak segan, Menteri Erick memborong makanan dan minuman yang digelar di sepanjang kampung.  

Sembari kulineran, keduanya sempat bernyanyi bersama ibu-ibu kader lansia lansia Kampung Lawas Maspati.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan rencananya kampung kuno itu akan diberi fasilitas penunjang untuk menarik wisatawan. Fasilitas penunjang untuk Kampung Lawas Maspati itu nantinya berupa transportasi massal yang dapat digunakan mengunjungi tempat bersejarah di area kampung tersebut. 

Selain sebagai penunjang pariwisata di Kota Surabaya, fasilitas transportasi massal itu juga untuk menggerakkan perekonomian.

"Kampung Lawas Maspati ini kan menggerakkan pariwisata di sekitarnya dan UMKM. Alhamdulillah, Pak Menteri langsung menyampaikan, akan memberikan transportasi massal digunakan untuk berputar keliling kampung," kata Eri.

Wali Kota Eri yakin adanya kunjungan dari Menteri BUMN Erick Thohir diharapkan ke depannya bisa segera menggerakkan perekonomian di Kampung Lawas Maspati, khususnya Kota Surabaya. 

"Kampung ini kan ada berbagai tempat wisata, ada bangunan kantor PCNU yang dulunya kantor PBNU, ada makam tua, Tugu Pahlawan dan sebagainya. Matur nuwun kepada Pak Menteri semoga bisa menyejahterakan warga Surabaya," ujarnya.

Dukungan serta harapan dari Wali Kota Eri dan Menteri BUMN Erick itu mendapat respons positif dari masyarakat Kampung Lawas Maspati. Salah satunya Ketua RW Kampung Lawas Maspati, Sabar Susanto, yang sangat berterima kasih kepada Wali Kota Eri dan Menteri BUMN Erick telah merespons keinginan warganya.

"Terima kasih Pak wali kota dan Pak Menteri telah mendukung kami menggembangkan wisata kampung karena yang kami butuhkan adalah alat transportasi wisata untuk menyambungkan ke kampung-kampung di sekitarnya," katanya.