Surabaya (ANTARA) - DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kota Surabaya menggelorakan semangat kesetiakawanan sosial di masa pandemi COVID-19 melalui aksi nyata seperti membagikan sembako hingga membantu para pengungsi korban Gunung Semeru.
"Hari ini, tepat 20 Desember, kita memperingati Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN). Ini momentum untuk terus memperkuat rasa kesetiakawanan sosial di antara kita semua. Bisa dimulai dengan hal-hal sederhana, seperti membantu tetangga yang kesulitan dan terlibat dalam bakti sosial," kata Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya Adi Sutarwijono di Surabaya, Senin.
Adi mengatakan, dilihat dari akar sejarahnya, HKSN lahir beriringan dengan semangat seluruh elemen bangsa untuk bahu membahu mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Dengan semangat kesetiakawanan sosial, lanjut dia, seluruh elemen bangsa bergerak mengatasi permasalahan sosial yang bisa mengganggu keutuhan bangsa. Tahun ini, HKSN 2021 bertema "Perkokoh Solidaritas, Indonesia Sejahtera".
"Dalam konteks saat ini, tentu saja kesetiakawanan sosial sangat dibutuhkan untuk bersama-sama membawa Surabaya dan Indonesia melewati pandemi, bagaimana kita bekerja bersama meminimalisasi dampak negatif pandemi terutama pada kesejahteraan sosial-ekonomi rakyat," kata Adi yang juga ketua DPRD Surabaya.
Adi memaparkan, Indonesia tak akan kekurangan inspirasi dalam mendorong kesetiakawanan sosial. Misalnya, hampir setiap hari di media konvensional dan media sosial diangkat kisah-kisah inspiratif seseorang yang penuh keikhlasan menolong sesama.
"Termasuk kiprah kaum milineal dan warga Kota Surabaya yang terlibat dalam 'Relawan Surabaya Memanggil' untuk menangani pandemi COVID-19 ketika bulan Juni, Juli dan Agustus angka positif COVID-19 dan warga meninggal sangat tinggi," ujar Adi.
Secara khusus, Adi mengapresisasi para pekerja sosial yang telah berjibaku di seluruh lapisan masyarakat dalam membantu warga sesuai tugas mulianya masing-masing.
"Hormat, salut, kagum, dan apresiasi setinggi-setingginya untuk para pekerja sosial, social worker, yang berpeluh keringat mendampingi masyarakat sesuai tugas mulianya masing-masing. Ada yang mendampingi penyandang disabilitas, penanganan kebencanaan, perempuan korban kekerasan, keluarga pra sejahtera, dan sebagainya," kata Adi.
Adi optimistis, berbagai upaya mendorong kesetiakawanan sosial akan menemukan hasil yang optimal, yang muaranya adalah untuk membantu bangsa keluar dari masa pandemi.
Hal tersebut tidak terlepas dari teladan yang diberikan misalnya oleh Menteri Sosial Tri Rismaharini yang selalu terjun langsung ke lapangan membantu masyarakat.
"Tentu dari Surabaya kami mendoakan Menteri Sosial Ibu Tri Rismaharini yang notabene adalah kader PDI Perjuangan dan pernah memimpin Surabaya agar selalu sukses dalam menjalankan pengabdian," ujar Adi. (*)