Situbondo (ANTARA) - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Situbondo, Jawa Timur, Jumat, menyantuni seratusan anak yatim piatu pada 10 Muharram 1443 Hijriah dan kegiatan tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan COVID-19.
"Ini merupakan rangkaian kegiatan Muharram, dan kemarin kami juga menyalurkan bantuan paket sembako kepada warga yang menjalani isolasi mandiri," kata Ketua PCNU Situbondo K.H. Muhyiddin Khatib kepada wartawan di Situbondo.
Menurut ia, PCNU konsisten dalam membantu sesama muslim yang membutuhkan uluran tangan, terlebih anak yatim piatu. "Kami berkomitmen untuk berbagi dengan anak yatim, khususnya pada bulan Muharram," tuturnya.
Wakil Ketua Rais Syuriah PCNU Situbondo K.H. Jaiz Masduki dalam tausiyahnya di hadapan anak yatim menyampaikan bahwa di surga ada sebuah istana. Dan yang bisa memasuki istana tersebut adalah mereka yang suka membahagiakan anak kecil, lebih-lebih anak yatim.
"Oleh karena itu PCNU Situbondo senantiasa berbagi kepada anak yatim piatu," katanya.
PCNU Situbondo berkomitmen untuk berbagi dengan anak yatim, khususnya pada bulan Muharram. "Rasulullah bersabda, 'aku bersama orang-orang yang menyayangi anak yatim, jaraknya seperti jari telunjuk dan jari tengah, kelak di surga'," tuturnya.
Kiai Jaiz menambahkan tidak ada penolak balak yang ampuh melebihi dari bersedekah dan membahagiakan sesama. Selain itu, sedekah juga bisa memperpanjang usia. (*)