Polresta Malang Kota tambah Kampung Tangguh Semeru

Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Malang Kota berencana untuk menambah jumlah Kampung Tangguh Semeru (KTS) dalam upaya menekan penyebaran virus corona atau COVID-19.

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Leonardus Simarmata mengatakan untuk wilayah Kota Malang, saat ini ada sebanyak 85 titik Kampung Tangguh Semeru. Diharapkan pada Februari 2021, jumlah Kampung Tangguh Semeru bisa bertambah menjadi 100 titik.

"Saat ini Kota Malang memiliki 85 Kampung Tangguh Semeru. Pada Februari 2021 ini, kami menargetkan ada 100 Kampung Tangguh Semeru," kata Leonardus, di Kota Malang, Jawa Timur, Kamis.

Leonardus menjelaskan, penambahan Kampung Tangguh Semeru kurang lebih sebanyak 15 titik tersebut, merupakan salah satu upaya untuk menekan penyebaran virus Corona, di wilayah Kota Malang.

Menurut Leonardus yang kerap disapa Leo itu, keberadaan Kampung Tangguh Semeru tidak jauh berbeda dengan upaya pemerintah menerapkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro.

"PPKM mikro itu, sebetulnya tidak jauh berbeda dengan Kampung Tangguh Semeru. Saat diberlakukan PPKM mikro, kita sudah siap menghadapinya," kata Leo.

Leo menambahkan, keberadaan Kampung Tangguh Semeru diharapkan mampu mendukung kinerja Satgas COVID-19 Kota malang, termasuk TNI, dan Polri, dalam upaya untuk menangani pandemi COVID-19.

"Satgas COVID-19 memiliki jam kerja yang cukup tinggi, belum ditambah kegiatan pemakaman korban COVID-19. Dengan adanya Kampung Tangguh Semeru, Kami harap dapat mendukung kinerja TNI, Polri, termasuk Satgas COVID-19 Kota Malang," tambah Leo.

Leo mengimbau, kepada seluruh masyarakat yang mengetahui ada warga yang terpapar COVID-19, diminta untuk segera memberikan laporan. Hal tersebut bertujuan agar pasien segera ditangani pada tempat-tempat yang sudah disiapkan jika mengalami gejala ringan.

"Jika ada warga yang terpapar jangan diam saja, jangan takut, dan jangan dikucilkan, segera lapor. Agar bisa segera dievakuasi ke RS Lapangan Idjen Boulevard, atau Safe House Kawi," kata Leo.

Pada kesempatan itu, Polresta Malang Kota juga memberikan bantuan sosial kepada posko Kampung Tangguh Semeru yang ada di RW 01, Kelurahan Sumbersari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.

Di Kota Malang, hingga saat ini tercatat secara keseluruhan ada sebanyak 5.800 kasus konfirmasi positif COVID-19. Dari total tersebut, sebanyak 5.022 orang dilaporkan telah sembuh, 510 orang dinyatakan meninggal dunia, dan sisanya berada dalam perawatan.