Satu dari sembilan pasien baru COVID-19 di Magetan meninggal dunia
Sabtu, 28 November 2020 5:04 WIB

Petugas menegur wisatawan yang tidak memakai masker di kawasan wisata Telaga Sarangan, Magetan, Jawa Timur, Sabtu (31/10/2020). Petugas gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Jawa Timur bersama Satpol PP Magetan, TNI dan Polri melakukan pengawasan dan penegakan hukum di kawasan objek wisata tersebut guna pencegahan penyebaran COVID-19. ANTARA FOTO/Siswowidodo/wsj
"Hari ini, Jumat 27 November 2020, kabar kurang baik kembali kami sampaikan, yakni sembilan warga Magetan terkonfirmasi positif COVID-19, bahkan satu orang di antaranya meninggal dunia," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Magetan Saif Muchlissun dalam keteranga di Magetan, Jumat malam.
Ia menjelaskan tambahan sembilan pasien baru tersebut terdaftar sebagai kasus nomor 611 sampai dengan 619.
Sesuai data, sembilan kasus baru tersebut adalah pasien ke-611 berinisial WAR (31) warga Kecamatan Ngariboyo. Kemudian, pasien ke-612 berinisial DA (16) dan pasien ke-613 berinisial SUP (68), keduanya warga Kecamatan Karas.
Berikutnya pasien ke-614 berinisial RS (76), pasien ke-615 berinisial BFD (11), dan pasien ke-616 berinisial AP (50), ketiganya warga Kecamatan Sukomoro. Bahkan, pasien ke-616 ini merupakan pasien konfirmasi positif baru dan meninggal dunia.
Kemudian, pasien ke-617 berinisial AL (21) warga Kecamatan Sidorejo. serta pasien ke-618 berinisial ANH (33) dan pasien 619 DRN (6) keduanya warga Kecamatan Magetan.
Ia menambahkan Pemkab Magetan juga mencatat tambahan dua kasus sembuh pada Jumat ini. Adapun kasus sembuh adalah pasien ke-541 berinisial SWR (57) dan pasien sembuh nomor ke-584 berinisial HBY (61), keduanya warga Kecamatan Magetan.
Dengan tambahan sembilan kasus konfirmasi baru dan dua pasien sembuh, maka hingga Jumat ini terdapat 619 warga Magetan terkonfirmasi COVID-19. Dari jumlah tersebut, 544 orang sembuh, 32 orang meninggal, dan 43 orang lainnya dalam perawatan, demikian Saif Muchlissun.