Jakarta (ANTARA) - Bos Persik Kediri Abdul Hakim Bafagih dinyatakan positif COVID-19 setelah diketahui melalui hasil swab test atau tes usap yang keluar pada Kamis.
"Rabu swab Ttst, Kamis pagi (1/10) dikabari kalau positif," ujar Hakim dalam pernyataan resminya pada akun Instagram resmi klub, Sabtu.
Hakim diketahui banyak beraktivitas di Jakarta akhir-akhir ini. Ia mengaku bahwa dirinya banyak bertemu orang selama beraktivitas di Ibu Kota. Hakim dinyatakan terpapar COVID-19 setelah melakukan swab test pada Rabu (30/9).
Salah satu presiden klub termuda di Indonesia ini kini tengah melakukan isolasi mandiri dan kondisinya dalam keadaan sehat tanpa mengalami gejala apapun.
"Alhamdulillah, saya dalam keadaan sehat. Tidak ada gejala apapun," katanya.
Hakim juga kini telah melakukan Swab Test kedua pada Jumat dan hasilnya baru akan diketahui pada Senin (5/10). Karena masis massifnya penularan COVID-19 dan bisa menimpa siapa saja, ia meminta agar masyarakat menerapkan pola hidup sehat.
Masyarakat diajak lebih disiplin mematuhi protokol kesehatan dengan selalu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun secara berkala, dan menjaga jarak.
"Saya ingin berpesan jangan mengabaikan protokol kesehatan. Apa yang saya alami menunjukkan, sehati-hatinya kita masih berpotensi terpapar COVID-19," kata dia.
Sebelumnya, Wander Luiz menjadi pemain pertama di Liga 1 yang terpapar COVID-19. Pemain Persib itu diduga tertular saat berlibur ke Bali ketika kompetisi ditangguhkan.
Persik menjadi tim kedua yang mengumumkan hal serupa ketika Andri Ibo dinyatakan positif COVID-19. Selanjutnya empat pemain dan dua ofisial Persebaya juga terpapar COVID-19. Terakhir, Persipura mengumumkan satu pemainnya positif COVID-19. (*)