Madiun (ANTARA) - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Madiun, Jawa Timur, mengungkapkan seorang tenaga medis di wilayah setempat terkonfirmasi positif terpapar virus corona atau COVID-19.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Madiun Noor Aflah mengatakan seorang tenaga kesehatan yang positif corona tersebut berinisial NA, laki-laki berusia 23 tahun.
"Yang bersangkutan merupakan warga Kota Surabaya yang berdomisili di Kelurahan Sogaten dan bekerja sebagai tenaga kesehatan di Puskesmas Patihan," ujar Noor Aflah dalam keterangannya di Madiun, Kamis (18/6) malam.
Ia menjelaskan bahwa tenaga kesehatan berinisial NA itu sebelumnya menjalani tes cepat yang diselenggarakan bagi pegawai di puskesmas tempatnya bekerja pada 16 Juni 2020.
"Dari rapid test itu hasilnya reaktif. Dua hari kemudian menjalani tes swab dan hasilnya positif," katanya.
Setelah diketahui ada tenaga kesehatannya yang positif terpapar virus corona, Puskesmas Patihan memutuskan untuk menutup pelayanan bagi masyarakat hingga dua pekan ke depan lamanya.
"Saat ini pasien NA telah menjalani perawatan di RSUD dr Soedono Madiun. Pemkot juga akan menyelenggarakan tes swab bagi pegawai Puskesmas Patihan lainnya," katanya.
Sesuai data, dengan tambahan satu tenaga kesehatan yang positif corona tersebut, jumlah pasien positif COVID-19 di Kota Madiun secara keseluruhan menjadi tujuh orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak tiga orang telah sembuh.