Banyuwangi (ANTARA) - PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, mencatat jumlah penumpang kapal feri pada mudik Lebaran 2020 di penyeberangan Ketapang-Gilimanuk turun signifikan apabila dibandingkan tahun sebelumnya, seiring adanya larangan mudik karena pandemi COVID-19.
General Manajer PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang-Gilimanuk Fahmi Alweni di Banyuwangi, Senin malam, mengemukakan bahwa penumpang kapal dari Pelabuhan Gilimanuk, Bali, ke Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, didominasi penumpang pejalan kaki.
"Penurunan jumlah penumpang pada H-7 arus mudik Lebaran tahun ini memang turun signifikan bila dibandingkan dengan arus mudik Lebaran 2019, bahkan jumlah penumpang di bawah normal," katanya.
Menurut ia, penumpang kapal feri dari Pelabuhan Gilimanuk didominasi pejalan kaki dan kendaraan roda empat, sedangkan penumpang dari Pelabuhan Ketapang didominasi kendaraan angkutan logistik dan muatan barang penting lainnya.
"Kalau penumpang dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk nyaris tidak ada dan bisa dihitung jari. Kami lihat penumpang dari Pelabuhan Ketapang biasanya kebanyakan warga Gilimanuk atau seputaran Kabupaten Jembrana, Bali," paparnya.
Fahmi menjelaskan, setiap penumpang dari Pelabuhan Gilimanuk yang tiba di Pelabuhan Ketapang wajib menjalani pemeriksaan kesehatan sesuai protokol COVID-19, mulai dari cek suhu badan hingga pemeriksaan surat keterangan kesehatan penumpang.
"Mereka (penumpang kapal) harus melewati beberapa tahapan pos pantau (check point), selain cek kesehatan dan surat keterangan sehat, juga dilakukan pendataan asal dan tujuan penumpang," katanya.
Data diperoleh, jumlah penumpang pejalan kaki dari Pelabuhan Gilimanuk pada Minggu (17/5) tercatat hanya 4.176 orang, tidak sampai 10 persen dibandingkan H-7 Lebaran 2019 yang jumlahnya mencapai 48.495 orang penumpang.
Begitu pula dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, jumlah penumpang pada H-7 Lebaran 2019 mencapai 21.152 orang, sedangkan pada periode sama tahun ini tercatat hanya 2.291 orang penumpang.
Jumlah penumpang kapal feri di penyeberangan Ketapang-Gilimanuk turun signifikan
Selasa, 19 Mei 2020 0:08 WIB