Donggala (ANTARA) - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan dua gedung sekolah dasar hasil pengumpulan dana masyarakat Jatim untuk masyarakat di kawasan terdampak gempa di Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah.
“Semoga gedung SD ini bermanfaat bagi anak-anak di sini dan harus tetap semangat belajarnya,” ujar Gubernur Khofifah di sela peresmian SDN 9 Dalaka, Kecamatan Sindue, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, Rabu.
Video oleh Fiqih Arfani
Ia menjelaskan, secara keseluruhan terkumpul dana sebesar Rp3,8 miliar yang diperuntukkan membangun layanan pendidikan di kawasan setempat.
Total ada dua gedung SD yang dibangun, yaitu SDN 9 Dalaka di Kecamatan Sindue dan SDN 22 Lende Tovea, Kecamatan Sirenja, Kabupaten Donggala.
Orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut berharap kedatangannya ke Donggala memberikan dukungan moral kepada siswa dan warga setempat, sekaligus memastikan bantuan masyarakat Jatim tersampaikan dengan baik.
“Semoga kontribusi masyarakat Jatim kepada warga di sini bisa bermanfaat,” ucap gubernur perempuan pertama di Jatim tersebut.
Menurut Khofifah, ada tiga prioritas yang harus segera dibangun dan dipulihkan pascabencana, yaitu layanan pendidikan, layanan kesehatan dan rumah ibadah.
Sementara itu, Bupati Donggala Kasman Lassa mengapreasiasi dan berterima kasih kepada pemprov dan masyarakat Jatim atas bantuan di bidang layanan pendidikan di wilayahnya.
“Sekolah ini dulu sempat retak-retak dan mengganggu pendidikan siswa. Terima kasih juga kami sampaikan atas kunjungan Gubernur Jatim Ibu Khofifah,” katanya.
Pada kesempatan tersebut, kehadiran Khofifah disambut dengan ucapan selamat datang siswa-siswi SDN 9 Dalaka serta Tarian Mokambo yang merupakan tari khas Sulawesi Tengah khusus untuk menyambut tamu.
Mantan Menteri Sosial itu juga diberi Kain Sampolu, yang dipasang seperti kerudung dan merupakan kain berukuran satu meter khas Sulteng untuk menyambut tamu secara religi.