Situbondo (ANTARA) - Kecelakaan beruntun di jalur pantura Hutan Baluran Situbondo, Jawa Timur, Kamis sore, mengakibatkan seorang tewas dan 10 korban lainnya mengalami luka-luka.
Kecelakaan beruntun yang melibatkan truk fuso, mobil Suzuki Ertiga, dua bus pariwisata, truk colt diesel serta pikap bok terjadi sekitar pukul 16.00 WIB di jalur pantura Hutan Baluran, tepatnya di kilometer 253 arah Surabaya, Desa Wonorejo, Kecamatan Banyuputih.
Informasi dihimpun, kecelakaan beruntun ini bermula saat lima kendaraan sedang antre karena adanya perbaikan jalan. Tiba-tiba dari arah belakang truk fuso bermuatan pakan ayam nomor polisi DR 8806 AZ langsung menghantam lima kendaraan di depannya secara beruntun.
Semula, truk fuso yang diduga mengalami rem blong itu terlebih dahulu menabrak Suzuki Ertiga nopol BP 1096 ME dan menghantam sisi kanan belakang bus pariwisata di depannya.
Tak hanya itu, truk fuso kembali menghantam bus pariwisata yang ada di depan bus sebelumnya, hingga keluar jalur dan menghantam sebuah pohon jati.
Sebuah truk colt diesel yang ada di depan bus pariwisata menjadi korban selanjutnya dan terbalik, sedangkan kendaraan dari arah berlawanan, yakni pikap boks juga ikut ditabrak.
Data diperoleh, salah satu penumpang bus rombongan guru PAUD Kecamatan Gresik, yang diketahui bernama Hj. Masruchah meninggal dunia dan sejumlah penumpang lainnya patah tulang dan luka-luka.
Kasat Lantas Polres Situbondo AKP Hendrix K Wardana saat dihubungi membenarkan bahwa satu korban meninggal dunia akibat kecelakaan beruntun itu.
"Arus lalu lintas hingga sekarang (pukul 20.00 WIB) sudah mulai lancar, baik dari arah Surabaya dan sebaliknya," katanya singkat.
Kecelakaan beruntun itu sempat membuat jalur pantura macet total selama sekitar lima jam.
Kecelakaan beruntun di Situbondo akibatkan seorang tewas dan 10 korban luka
Kamis, 4 Juli 2019 22:07 WIB