BPJS Ketenagakerjaan Darmo Salurkan Bantuan Pembangunan Tempat Ibadah

Surabaya (Antaranews Jatim) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo menyalurkan bantuan untuk pembangunan tempat ibadah di Masjid Al-Firdaus, Pagesangan, Surabaya, Jatim, sebagai wujud kepedulian dan tanggung jawab sosial terhadap lingkungan.

Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Surabaya Darmo Poedji Santoso, Rabu, mengatakan, bantuan sarana dan prasarana yang diberikan dalam bentuk material bangunan senilai Rp29 juta.

"Kami berharap melalui bantuan yang diamanahkan kepada kami dapat kami salurkan dengan semestinya dan dapat bermanfaat untuk masyarakat dalam hal beribadah dan kegiatan keagamaan," katanya di sela pemberian bantuan di Surabaya.

Ia mengemukakan, bantuan yang dianggarkan dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan ini sesuai pedoman yang memang diperuntukkan dalam program kepedulian dan tanggung jawab sosial BPJS Ketenagakerjaan terhadap lingkungan.

"Bantuan yang disalurkan merupakan hasil koordinasi dengan pihak pengurus rumah ibadah," katanya.

Pada kesempatan yang sama, Anggota Komisi IX DPR RI Lucy Kurniasari mengapresiasi penyaluran bantuan tempat ibadah ini, karena sangat dibutuhkan masyarakat.

"Ke depan, tidak hanya satu dua masjid yang mendapatkan bantuan dalam program bina lingkungan ini, kalau bisa ratusan masjid yang ada di Kota Surabaya juga mendapatkan bantuan ini," katanya

Ia juga mendorong kepada perusahaan atau juga instansi terkait lainnya supaya menyalurkan dana bina lingkungan kepada masyarakat yang membutuhkan.

"Kalau perusahaan itu sudah bisa menyalurkan dana bina lingkungan tentunya perusahaan itu sudah bagus dan diharapkan bisa terus dikembangkan supaya masyarakat yang terbantu semakin luas," katanya.

Sementara itu, Supardi selaku Ketua Panitia Pembangunan Masjid Al Firdaus menyatakan bersyukur dengan adanya bantuan tersebut supaya pembangunan bisa cepat selesai dilaksanakan.

"Diharapkan pada Lebaran tahun 2019, masjid ini sudah bisa digunakan oleh masyarakat," katanya.(*)