Surabaya (Antaranews Jatim) - Dinas Pendidikan Kota Surabaya mempunyai strategi khusus dalam mensukseskan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) 2018 di Kota Pahlawan.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Surabaya Ikhsan, di Surabaya, Selasa, mengatakan penyelenggaran ujian tahun ini merupakan tahun kedua, sehingga diharapkan lebih matang baik dari mulai proses persiapan hingga pelaksanaan.
"Kami punya strategi khusus dalam mensukseskan ujian tahun ini. Selain menyiapkan data anak-anak yang akan mengikuti ujian, beberapa tahapan dalam mensukseskan UNBK dan USBN juga telah kami persiapkan," katanya.
Ikhsan menjelaskan beberapa strategi telah disiapkan dalam pelaksanaan ujian tahun ini di antaranya sekolah yang sudah mumpuni dalam hal sarana dan prasarana bisa melaksanakan ujian secara mandiri. Hal yang dimaksud adalah kesiapan dalam fasilitas kebutuhan komputer maupun ruangan.
Selain itu, lanjut dia, SD dan SMP di Surabaya yang berada dalam satu naungan yayasan bisa saling membantu, terkait penjadwalan ujian dan penggunaan komputer bisa disesuaikan secara bergantian.
"Ketika SMP ujian, mereka bisa saling bantu untuk bergantian menggunakan fasilitas di SMA, SMK atau SD," katanya.
Ikhsan juga telah mengimbau kepada sekolah dengan satu sub rayon terdekat bisa saling membantu, misalnya sekolah yang memiliki sarana dan prasarana lebih, bisa melaksanakan ujian sebanyak dua sesi. Tujuannya, supaya dapat membantu sekolah lain dalam satu sub rayon.
"Tahun sekarang ini kami tinggal memperkuat, karena makin lama sudah semakin sedikit sekolah yang bergabung dengan sekolah lain," katanya. (*)