Bondowoso (Antara Jatim) - Pabrik Bondowoso Indah Plywood (BIP), anak perusahaan PT Indah Karya (Persero) berencana bermitra dengan para petani kayu sengon di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, sehingga nantinya menjadi penyuplai bahan baku produk triplek.
"Insya Allah kedepan atau jangka panjangnya nantinya akan bermitra dengan para petani sengon lokal atau bahan bakunya dari lokal," ujar Kepala Divisi Industri PT Indah Karya Gus Karyadi Arief di Bondowoso, Selasa.
Nantinya ketika sudah bermitra dengan petani sengon, lanjut dia, pabrik Bondowoso Indah Plywood yang berada di Desa Pekauman, Kecamatan Grujugan, itu akan menggunakan pola kerja sama (sitem plasma) dengan menyediakan bibit sengon terbaik untuk petani.
Sejauh ini, katanya, bahan baku kayu sengon pabrik Bondowoso Indah Plywood bekerja sama dengan PT Perkebunan Nusantara XII yang memiliki lahan perkebunan sengon di Bondowoso dan Jember.
"Kami juga tidak sembarangan menebang kayu bahan baku maupun menerima kayu dari pemasok dengan selektif termasuk umur dan ukurannya," katanya.
Sementara itu, Bupati Bondowoso Amin Said Husni mengatakan sudah menyampaikan kepada pihak perusahaan agar pembangunan yang memacu bahan baku lokal tersebut juga tetap menjaga aspek kelestraian lingkungan.
"Kami juga sudah menyampaikan kepada masyarakat dengan berkembangnya industri berbasis sengon ini agar tidak mengalihfungsikan tanaman pangan ke tanaman sengon, karena nantinya akan menggangu tanaman pangan itu sendiri," tuturnya.
Bupati Amin Said menambahkan, telah menyampaikan kepada perusahaan agar buangan limbah dari industri produk triplek tidak sampai menggangu keselamatan dan kenyamanan lingkungan masyarakat.
"Dari awal sudah kami sampaikan kepada direksi dan mereka menyatakan siap menjaga kelestarian lingkungan. Apalagi ini BUMN tentunya mengemban misi negara dan tidak hanya mencari profit saja, tetapi juga dalam rangka pemberdayaan dan sekaligus visi lingkungan menjadi pengembangan industri tersebut," paparnya. (*)
