Jember (Antara Jatim) - "Wonderful Artchipelago Carnaval Indonesia" (WACI) memamerkan wisata karnaval kebudayaan dan kesenian tradisional tiga provinsi di alun-alun Kabupaten Jember, Jawa Timur, Sabtu sore.
Karnaval WACI yang digelar tahun 2016 merupakan tahun ketiga yang diinisiasi oleh Asosiasi Karnaval Indonesia (AKARI) bersama Kementerian Pariwisata Republik Indonesia yang menampilkan budaya nusantara masing-masing daerah.
"Saya berharap kegiatan WACI dapat menjadi industri kreatif di sektor pariwisata, sehingga semakin banyak wisatawan asing dan domestik yang berkunjung ke Kabupaten Jember," kata Gubernur Jawa Timur Soekarwo saat membuka karnaval WACI.
Ada tiga provinsi yang berpartisipasi dalam WACI yakni Provinsi Jawa Timur yang diwakili oleh Jember Fashion Carnival (JFC), Provinsi Jawa Tengah diwakili oleh Batik Solo Carnaval, dan Provinsi Kepulauan Riau.
Sekretaris AKARI Kepulauan Riau Evi R. Samsir mengatakan ada tiga tema yang diangkat dalam WACI yakni kesenian, kebudayaan, dan permainan tradisional yang mulai jarang ditemukan di Kepulauan Riau.
"Kami ingin menjaga dan melestarikan kesenian tari Tepak Siri, seni teater Mak Yong, dan permainan tradisional Jong dalam karnaval WACI, sehingga kebudayaan dan kesenian Melayu di Kepulauan Riau dapat dikenal masyarakat luas," tuturnya.
Sebanyak 40 talent atau peserta dari Kepulauan Riau menggunakan busana yang dikemas apik sesuai dengan kebudayaan dan kesenian tradisional yang ingin ditonjolkan dalam wisata karnaval di Jember itu.
Sementara di Jawa Tengah mengangkat wista karnaval bertema Mustika Jawa Dwipa yang berarti permata di Pulau Jawa dengan menyuguhkan kostum yang dikreasikan dengan batik Solo yang sudah dikenal luas oleh masyarakat.
"Kami ingin menggambarkan tentang keris, Candi Prambanan, lampu kuno, gamelan yang dikemas dalam balutan busana batik dalam karnaval WACI, " kata instruktur Solo Batik Carnaval Eko Prasetyo.
Sedangkan Jawa Timur yang diwakili JFC mengusung tema kebangkitan (Revival) dengan menampilkan berbagai kostum Garuda, Hortus, Technocyber, Woods, Paradisaea, Refugees, Ocean, Chandelier, Olympic dan Barong.
Peserta Wonderful Artchipelago Carnaval Indonesia tetap energik berlenggak-lenggok di catwalk sepanjang 3,6 kilometer di tengah hujan gerimis yang mengguyur Kabupaten Jember. (*)
