23 Gerilyawan Tewas dalam Serangan Udara Militer di Pakistan
Sabtu, 27 Desember 2014 8:56 WIB
Islamabad (Antara/Xinhua-OANA) - Sedikitnya 23 gerilyawan tewas ketika militer Pakistan melancarkan serangan udara di daerah suku di bagian barat-laut negeri itu, Waziristan Utara, Jumat (26/12), kata militer.
Hubungan Masyarakat Antar-Lembaga (ISPR), corong militer Pakistan, mengatakan di dalam satu pernyataan tentara dengan didukung jet tempur menggempur beberapa tempat persembunyian gerilyawan di Daerah Datta Khel, Waziristwan Utara, wilayah suku yang bergolak di perbatasan Pakistan-Afghanistan.
Gerilyawan yang tewas tersebut meliputi beberapa komandan penting, kata pernyataan itu, sebagaimana diberitakan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Sabtu pagi.
Namun ISPT tidak kengungkapkan identitas gerilyawan yang menjadi sasaran dan tewas.
Tentara juga menghancurkan satu instalasi besar penyimpanan amunisi di bawah tanah dan satu sistem terowongan yang dioperasikan gerilyawan dalam serangan udara itu, katanya.
Serangan udara pada Jumat tersebut adalah kelanjutan dari serangan bersenjata militer Pakistan yang diberi nama "Operasi Zarb-e-Azb" di Waziristan Utara --yang sejauh ini telah menewaskan lebih dari 1.900 gerilyawan, kata beberapa sumber militer.
Militer Pakistan telah kehilangan 188 personel dalam operasi yang dilancarkan pada 15 Juni tahun ini, kata sumber itu. (*)