Malang (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Malang, Jawa Timur dalam waktu dekat ini akan menambah stasiun pengisian BBM nelayan (SPBN) di kawasan Pantai Sendangbiru, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, untuk mengamankan stok solar nelayan. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat, Kamis, mengakui keberadaan SPBN bagi nelayan di kawasan Pantai Sendangbiru memang harus ditambah karena saat ini hanya ada satu SPBN yang dikelola oleh KUD Mina Jaya, sehingga sering mengalami kekosongan bahan bakar solar. "Rencana pendirian SPBN ini sudah mendapatkan lampu hijau dari Pertamina. Kemungkinan pembangunannya dimulai tahun depan dan bisa dioperasionalkan pada tahun itu juga agar stok bahan bakar solar bagi nelayan semakin lancar," tuturnya. Ia mengakui stok solar untuk nelayan di kawasan Sendangbiru beberapa waktu lalu memang sempat terhambat, yakni ketika secara nasional distribusi solar subsidi dikurangi, tetapi tidak lama kemudian normal lagi. Di kawasan Sendangbiru, ada sekitar 3.500 nelayan, sehingga tambahan SPBN tersebut cukup penting untuk memperlancar distribusi bahan bakar bagi nelayan. Serapan solar di SPBN yang dikelola oleh KUD Mina Jaya tersebut rata-rata mencapai 260.000 liter setiap bulan. Sebagian besar nelayan di kawasan itu, kata Wahyu, memakai kapal kecil di bawah 10 Gross Ton (GT), hanya ada dua kapal yang memiliki kapasitas mencapai lebih dari 30 GT (kapal besar). Selain akan menambah SPBN, lanjutnya, DKP juga mengusulkan adanya subsidi khusus bagi nelayan.(*)
Pemkab Malang Tambah SPBN untuk Nelayan
Kamis, 27 November 2014 17:45 WIB