Kediri (Antara Jatim) - Abu yang diduga kuat dari letusan Gunung Merapi yang ada di perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah sampai di Kediri terbawa hembusan angin. "Tadi parkir sepeda motor, kok ada abu di bagian jok. Saya kira ini debu, tapi teksturnya kasar," kata Setya, salah seorang warga Kediri, Senin. Ia awalnya tidak percaya jika abu letusan Gunung Merapi sampai di Kediri, mengingat lokasi gunung tersebut juga cukup jauh dari Kediri. Namun, ia menduga jika abu itu tertiup angin, sehingga sampai di Kediri. Tri, warga Kediri lainnya berharap abu itu tidak menyebabkan penyakit, seperti iritasi mata. Ia saat ini cenderung menggunakan kaca mata, mencegah terjadinya iritasi. Selain di Kediri, abu yang diduga dari letusan Gunung Merapi juga melanda Kabupaten Madiun. Bahkan, sejak pagi abu sudah terlihat, walaupun saat sore tidak begitu terlihat. Gunung berapi yang ada di perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah kembali meletus. Letusan terdengar tiga kali oleh warga, bahkan gunung itu terlihat mengelaurkan asap sampai sejauh dua kilometer. Sejumlah warga di sekitar gunung itu mengatakan tanda-tanda gunung itu akan meletus memang sudah terlihat sejak satu pekan lalu. Warga juga sudah bersiap untuk keperluan evakuasi jika sewaktu-waktu terjadi letusan. Gunung Merapi kini sudah kembali dalam kondisi aktif normal. (*)
Berita Terkait
Hujan abu tipis terjadi di Sawangan dan Dukun Magelang
9 November 2019 09:53
Awan panas letusan Gunung Merapi dipicu tekanan akumulasi gas
22 September 2019 20:13
Hujan abu Gunung Merapi terjang sebagian Srumbung Magelang
22 September 2019 20:10
Warga Boyolali tidak terdampak hujan abu Merapi
22 September 2019 16:28
Penerbangan Bandara Juanda Terdampak Penutupan Bandara Ahmad Yani
1 Juni 2018 22:03
Hujan Abu Tipis Dirasakan Masyarakat Babarsari Yogyakarta
11 Mei 2018 13:14
Hujan Abu Merapi Sampai Ngawi dan Madiun
18 November 2013 18:46
Bupati: Jangan sampai ASN Kediri korupsi
17 September 2022 09:19
