Pelaku Bisnis Wisata Genjot Promosi Lewat Website
Senin, 24 Juni 2013 23:16 WIB
Surabaya - Pelaku bisnis perjalanan wisata PT Darmawisata Indonesia berkonsentrasi membidik potensi pasar wisatawan mancanegara, khususnya kawasan Asia Tenggara, untuk berkunjung ke dalam negeri dengan memanfaatkan media internet atau website dalam kegiatan promosi.
CEO PT Darmawisata Indonesia, Husin, kepada wartawan di Surabaya, Senin, mengemukakan promosi wisata melalui laman (website) yang telah dioperasikan sejak dua bulan lalu bertujuan mengedukasi calon wisatawan dari luar negeri.
"Website wisata ini kami sediakan dalam dua bahasa, yakni Indonesia dan Inggris, kemudian ke depan akan dilengkapi dengan bahasa Arab dan China," kata Husin saat "soft launching" perusahaan tersebut.
Penayangan promoso dengan bahasa asing berdampaknya cukup besar,karena banyak wisatawan luar negeri yang tertarik untuk berkunjung ke Indonesia.
"Bahkan, ada wisatawan dari Swedia yang ingin melakukan wisata religi Walisongo, padahal mereka nonmuslim," tambahnya.
Menurut Husin, potensi bisnis perjalanan wisata cukup menjanjikan, baik untuk wisatawan mancanegara maupun domestik. Apalagi saat libur sekolah dan menjelang lebaran, hampir seluruh produk paket wisata menjadi incaran konsumen.
PT Darmawisata Indonesia mencatat kenaikan transaksi seluruh paket wisata dan penjualan tiket sekitar 30 persen pada libur sekolah bulan ini.
"Tahun ini kami menargetkan bisa menggandeng sekitar 2.000 agen dan korporasi. Sampai saat ini lebih kurang 1.000 agen dan korporasi yang sudah bergabung," ujarnya.
Beberapa destinasi wisata yang cukup menarik bagi wisatawan asing adalah wisata alam seperti arung jeram di Probolinggo dan wisata pegunungan seperti Bromo. Selain juga wisata religi.
Sekretaris Jenderal Asosiasi Tour dan Travel Indonesia (Asita) Jatim, Nanik Sutaningtyas, mengatakan potensi wisata mancanagara khususnya di Asia Tenggara memang sangat besar, karena jarak dari Indonesia relatif dekat dan dukungan maskapai penerbangan.
"Dukungan sumber daya manusia dengan kreativitas yang andal, Darmawisata Indonesia pasti mampu membidik pasar tersebut, salah satunya dengan website dan pameran yang sering diadakan," ujar Nanik. (*)