Ngawi Usulkan Radjiman Wedyodiningrat Jadi Pahlawan Nasional
Rabu, 17 April 2013 15:49 WIB
Ngawi (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi, Jawa Timur, mengusulkan agar tokoh dr Radjiman Wedyodiningrat yang dinilai memiliki banyak jasa dalam pembentukan dasar negara Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), mendapat gelar kehormatan menjadi pahlawan nasional.
Usulan tersebut diwujudkan dengan melakukan seminar nasional tetang pengusulan Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) dr Radjiman Wedyodiningrat sebagai Pahlawan Nasional dengan tema "Sumbangsih KRT dr Radjiman Wedyodiningrat Terhadap Bangsa dan Negara Republik Indonesia" di Gedung Pertemuan Notosuman, Jalan Raya Ngawi-Solo, Watualang, Ngawi, Rabu.
"Usulan ini sebelumnya juga pernah diserukan oleh Komunitas Pawitandirogo, yakni perkumpulan warga Pacitan, Ngawi, Magetan, Madiun, dan Ponorogo yang merasa bangga bahwa ada tokoh di Ngawi yang telah berjasa kepada bangsa dan negara. Hingga kini proses pengusulan terus digagas," ujar Bupati Ngawi Budi Sulistyono saat membuka seminar.
Menurut dia, upaya usulan tersebut semakin nyata dengan terbitnya Surat Keputusan Bupati Ngawi Nomor 188/41/44.012/2013 tentang Pembentukan Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah Ngawi tertanggal 5 Februari 2013 yang mengusulkan dr Radjiman Wedyodiningrat sebagai pahlawan nasional.
"Menurut saya, tanpa ada seminar sekalipun, dr Radjiman Wedyodiningrat adalah pahlawan nasional. Keberadaan beliau sejajar dengan Bung Karno dan Bung Hatta dalam pembetukan NKRI. Sayangnya, seminar ini merupakan salah satu prasyarat yang harus dilalui dalam upaya pengusulan tersebut," ujar Bupati.
Hal-hal yang dibahas dalam seminar tersebut, lanjutnya, akan menjadi salah satu sumber acuan tim dalam meneliti dan mengkaji layak atau tidaknya usulan untuk menjadikan dr Radjiman Wedyodiningrat sebagai pahlawan nasional.
"Selain sebagai syarat pengusulan, seminar nasional ini juga bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kepahlawanan dr Radjiman Wedyodiningrat kepada generasi muda yang banyak belum mengenal sosok beliau, terlebih bagi kaum muda Ngawi sendiri," tutur Budi.
Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM Jawa Timur, Mas Agoes Nirbito dalam kesempatan tersebut menyatakan, usulan masyarakat dan hasil penelitian serta pengkajian yang dilakukan oleh tim yang telah dibentuk berdasarkan SK Bupati Ngawi, nantinya akan disusun untuk dilaporkan ke Provinsi Jawa Timur, diteruskan ke Kementerian Sosial, dan kemudian ke Dewan Gelar.
"Saya sendiri juga sangat mendukung jika dr Radjiman Wedyodiningrat diusulkan mendapat gelar pahlawan nasional," ujar Mas Agoes yang pernah menjabat sebagai Sekretaris Daerah Ngawi.
Menurut dia, tidak mudah seorang tokoh mendapat gelar pahlawan nasional. Terdapat persyaratan umum, khusus, dan administrasi yang harus diurus.
Sejauh ini di Jawa Timur sudah ada 20 tokoh berjasa yang mendapat gelar pahlawan nasional. Jumlah tersebut masih kalah dengan Provinsi Jawa Tengah yang telah memiliki 26 tokoh.
"Untuk itu, mari kita dukung agar dr Radjiman Wedyodiningrat menjadi tokoh pahlawan nasional dan menambah daftar orang-orang teladan dari Jawa Timur. Dukungan itu pantas karena beliau sudah memenuhi dari segi persyaratan umum dan khusus," papar Mas Agoes.(*)