Surabaya - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memprioritaskan pembangunan sistem drainase yang lebih baik di kawasan timur Surabaya pascabanjir akibat curah hujan tinggi di kawasan Rungkut dan sekitarnya. Camat Surabaya Ridwan Mubarun, di Surabaya, Sabtu, mengatakan, dalam musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) yang akan dilakukan pada Senin (28/1) malam, pihaknya akan menekankan sistem drainase sebagai upaya pencegahan banjir. "Untuk kawasan Medokan Ayu, nanti akan dibangun rumah pompa. Insyaallah terealisasi tahun ini," katanya. Menurut dia, drainase atau saluran air di kawasan Medokan Ayu kebanyakan masih kurang bagus atau banyak yang buntu. Banjir di Medokan Tambak sudah surut setelah Jumat (25/1) malam terjadi hujan deras. Sedangkan untuk Medayu Utara masih ada sejumlah genangan air yang belum surut. "Jika ada genangan air yang surutnya lama, berarti saluran airnya bermasalah," katanya. Untuk itu, lanjut dia, pihaknya berharap agar semua RT melaporkan kondisi drainase yang ada di daerahnya. "Pada saat musrembang usulan tersebut dapat disampaikan biar ditindaklanjuti pemkot," katanya. Hal sama juga diungkapkan Lurah Medokan Ayu Bambang. Ia mengatakan bahwa pihaknya sepakat memprioritaskan sistem drainase yang lebih baik di wilayahnya. "Kami berharap bagi warga yang rumahnya masih tergenang air untuk sabar. Kami siapkan pompa untuk menyedot air biar cepat susut," katanya. Sementara itu, anggota komisi C DPRD Surabaya Reni Astuti mengatakan bahwa banjir di Medayu Utara akibat sistem drainase yang kurang baik. "Untuk itu, pihaknya meminta agar persoalan ini bisa diatasi oleh pihak kelurahan dan Dinas Pekerjaan Umum (PU)," katanya. Bahkan Reni mengatakan pihaknya juga siap gabung dengan warga dalam mencari solusi. "Saya siap gabung meski bukan dapil saya," katanya. Sebelumnya, Pemkot Surabaya memberikan bantuan 500 nasi bungkus di kawasan Medayu Utara bagi warga yang tidak bisa masak karena dapurnya tergenang air pada Jumat (25/1) malam. "Alhamdulillah, ada bantuan dari pemkot. Baru kali ini air masuk rumah. Kalau dulu cuma di jalan saja dan cepat surut," kata Ketua RT 4 Medayu Utara Suparto. (*)
Pemkot Surabaya Prioritaskan Sistem Drainase Cegah Banjir
Sabtu, 26 Januari 2013 11:38 WIB