Surabaya (ANTARA) - Puluhan ribu Nahdiyin mengikuti istighatsah dan doa bersama hybrid Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur (PWNU Jatim) di Aula KHM Hasyim Asy'ari Surabaya, Selasa, melalui 9.160 link zoom dari 45 PCNU, 666 MWC NU, dan 8.494 ranting.
"Agenda ini sebagai ikhtiar memohon perlindungan dan keselamatan kepada Allah SWT di tengah musibah yang terjadi, seperti banjir dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan bencana-bencana di daerah lain. Alhamdulillah, Jatim terhindar," kata Ketua Tanfidziyah PWNU Jatim KH Kikin Abdul Hakim Mahfudz di depan ratusan peserta istighatsah di Aula Kantor PWNU Jatim.
KH Kikin menjelaskan jumlah 9.160 link zoom tersebut terdiri atas perwakilan dari 45 Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) kabupaten/kota, 666 Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) kecamatan, serta 8.494 ranting Nahdlatul Ulama (kelurahan/desa) se-Jawa Timur, sehingga peserta diperkirakan mencapai puluhan ribu orang.
Ia menuturkan kegiatan itu juga dimaksudkan sebagai muhasabah atas dinamika internal Nahdlatul Ulama agar Allah SWT memberi kesejukan dan sikap kasih sayang bagi keluarga besar NU.
"Mbah Hasyim Asy'ari menyampaikan ajakan dalam Qanun Asasi, yakni masuklah ke dalam NU, masuklah ke dalam jam'iyyah diniyyah ijtimaiyyah yang dinamakan Nahdlatul Ulama, dengan penuh kasih sayang," tuturnya.
KH Kikin menegaskan pesan pendiri itu bahwa masuk ke dalam organisasi NU harus dengan segenap ruh dan jasad sekaligus (bi ruhi wahidin), sehingga persatuan menjadi kekuatan organisasi.
Acara ditutup dengan pembacaan doa bergantian oleh sembilan kiai sepuh NU Jawa Timur yang dipimpin secara berurutan oleh KH Abdul Matin Djawahir (Tuban/Wakil Rais Syuriah PWNU Jatim), KH Jazuli Nur (Sampang), KH Romadhon Khotib (Malang).
Selanjutnya, KH Mustaqim Basyari (Madiun), KH Abdul Adzim Kholili (Bangkalan), KH Khusnan Dimyati (Tuban), KH Yahya Badrus Sholeh (Kediri), KH Kikin Abdul Hakim Mahfudz (Jombang), dan Rais PWNU Jatim KH Anwar Manshur (Kediri).
Setelah istighatsah, Rais Syuriah PWNU Jatim KH Anwar Manshur menyerahkan sumbangan Rp10 juta untuk korban bencana alam di Sumatera melalui Ketua Pengurus Wilayah Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (PW Lazisnu) Jatim H Afif Amrullah.
"Kami juga menghimpun bantuan dari nahdiyin seperti sudah dicontohkan Kiai Anwar Manshur," kata Afif.
