Bojonegoro - KPU Bojonegoro, Jatim, mulai menerima berkas dukungan calon perseorangan yang dilengkapi dengan kartu tanda penduduk (KTP) dan surat pernyataan dukungan, sebagai bahan verifikasi di dalam pilkada di daerah setempat. Ketua KPU Bojonegoro Mundzar Fahman, Senin, mengatakan, KPU menerima berkas dukungan calon perseorangan mulai 30 Juni hingga 6 Juli. Namun, menurut dia, calon potensial dari jalur perseorangan sudah pernah diundang dan mendapatkan penjelasan mengenai tata cara pendaftaran dalam pilkada, juga waktu penyerahan berkas dukungan, sekaligus teknis dan pelaksanaan verifikasi. Calon potensial jalur perseorangan yang diudang, di antaranya Andromeda Qomariah, mantan Administratur Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bojonegoro Harmono, dan Kepala Desa Balenrejo, Kecamatan Balen, Sarif Usman. Selain itu, lanjutnya, pihaknya juga membuat pengumuman tata cara pendaftaran calon perseorangan di tempat umum dan di papan pengumuman KPU. "Verifikasi dukungan calon perseorangan selama 29 hari, dilaksanakan petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS) di tingkat desa. Cara verfikasi langsung mendatangi pendukung calon perseorangan satu persatu," katanya, mengungkapkan. Sesuai perhitungan KPU, jumlah pendukung calon perseorangan sebanyak 42.300 jiwa atau sepertiga dari jumlah penduduk yang tersebar di 50 persen kecamatan. "Pendaftaran calon peserta pilkada jalur perseorangan dan calon parpol mulai 7-12 Juli," jelasnya. Ia menambahkan, bakal calon bupati (bacabup) jalur perseorangan baru satu yang menyerahkan berkas dukungan ke KPU yaitu Andromeda Qomariah. "Baru hari ini ada calon perseorangan yang menyerahkan berkas dukungan ke KPU," ucapnya. Andromeda Qomariah, yang didampingi tim suksesnya menyerahkan berkas dukungan calon perseorangan kepada Koordinator Divisi Logsitik dan Keuangan KPU Setyo Wahono, didampingi anggota KPU lainnya Musta"ana, Abdim Munif dan M. Masjkur, disaksikan Humas Panwas Pilkada Risnanto. Usia pertemuan, Andromeda menjelaskan, jumlah dukungan yang diserahkan ke KPU sebanyak 51.788 kartu tanda penduduk (KTP), lengkap dengan surat dukungan. "Saya optimistis lolos verifikasi dan mengenai wakil wakil saya sudah ada yang jelas dari praktisi pertanian," katanya, tanpa merinci lebih lanjut. (*).

Pewarta:

Editor : FAROCHA


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012