Trenggalek - Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) I Trenggalek, Jawa Timur, Jumat, "diserbu" calon peserta didik baru pada hari pertama pembukaan pendaftaran. "Begitu pendaftaran kami buka pukul 07.00 WIB, sekitar seribu formulir terjual habis dalam waktu dua jam, sehingga kami harus memesan lagi formulir pendaftaran ke percetakan," kata Humas SMKN I Trenggalek, Totok Sugiarto. Koresponden ANTARA melaporkan, para lulusan SMP dan MTs tampak semangat, meskipun harus berdesak-desakan untuk mengantre di loket pendaftaran. Jumlah peminat sekolah kejuruan di Trenggalek dari tahun ke tahun semakin bertambah seiring meningkatnya pamor SMK di tingkat nasional. Diperkirakan, seribu lebih calon siswa baru tersebut akan diseleksi melalui tes tulis serta pembobotan nilai ujian nasional (NUN) untuk memperebutkan 504 bangku dari lima jurusan yang tersedia. "Tes tulis akan dilaksanakan tanggal 3 Juli yang meliputi Bahasa Inggris, Matematika, IPA dan materi dasar kejuruan, jadi penerimaan nanti adalah gabungan dari tes tulis dan nilai ujian nasional," ujarnya. Pada penerimaan peseta didik baru tahun ini, SMKN I Trenggalek hanya membuka jalur reguler, karena sekolah di Jalan Brigjend Soetran tersebut belum memiliki fasilitas olahraga dan seni yang memadai. "Sesuai dengan instruksi dinas pendidikan sebetulnya kami diperkenankan untuk membuka jalur bakat olahraga dan seni, namun sebagai konsekuensinya sekolah juga harus memfasilitasi bakat-bakat tersebut dengan menyediakan sarana prasarana yang memadai," katanya. Totok menjelaskan, pihaknya juga tidak melakukan pembatasan terhadap calon siswa yang berasal dari luar Kabupaten Trenggalek. "Kalau tahun lalu calon siswa dari luar kota dibatasi melalui pembobotan nilai tapi yang tahun ini tidak ada, hanya mereka harus menyertakan surat rekomendasi dari dinas pendidikan setempat," ucapnya. Sementara itu, pemandangan berbeda terjadi di SMA Negeri 2 Trenggalek. Pada hari pertama pendaftaran, salah satu sekolah umum favorit tersebut hanya mampu terjual 180 formulir. "Dari total formulir yang terjual tersebut yang mengembalikan ke panitia PPDB masih sekitar 140, kemungkinan jumlah pendaftar akan bertambah pada hari kedua dan ketiga," kata Panitia PPDB SMA Negeri 2 Trenggalek, Rully. Ia menambahkan pada penerimaan siswa baru tahun ini sekolahnya membuka tiga jalur pendaftaran, yakni jalur bakat olah raga dan seni sebanyak 36 siswa, jalur MIPA sebanyak 81 siswa, dan Jalur reguler sebanyak 207 siswa. "Karena sebagian pagu sudah terisi itulah yang menyebabkan maka jumlah pendaftar tidak membeludak seperti yang terjadi di SMK Negeri," ujarnya. Penerimaan peserta didik baru (PPDB) seluruh jenjang pendidikan di Kabupaten Trenggalek secara serentak digelar selama tiga hari, yakni tanggal 29, 30 Juni dan 2 Juli 2012. (*)

Pewarta:

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012