Anggota DPR RI Dapil VII Jawa Timur, Novita Hardini, Rabu, mengunjungi warga korban bencana tanah bergerak di Desa Ngrandu, Kecamatan Suruh, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.
Selain memberikan bantuan, Novita yang juga Ketua Penggerak PKK Trenggalek memastikan tempat pengungsian memenuhi standar ramah anak, perempuan, dan lansia.
Bencana tanah bergerak tersebut berdampak pada sekitar 10 hektar lahan pemukiman, meliputi 38 rumah.
Sebanyak 43 kepala keluarga atau 119 jiwa terpaksa dievakuasi untuk menghindari risiko lebih besar jika terjadi pergerakan tanah susulan.
Dalam kunjungannya ke lokasi pengungsian, Selasa (24/12/2024), Novita menyampaikan dukungan moral kepada para korban.
"Hari ini kami memberikan dukungan emosional kepada masyarakat yang terdampak bencana tanah gerak di Kecamatan Suruh," ujarnya.
Selain dukungan moral, Novita membawa bantuan kebutuhan sehari-hari dan menyampaikan rencana pembangunan bilik asmara untuk memenuhi kebutuhan psikososial warga.
Hal ini penting, mengingat masa tinggal di pengungsian belum bisa dipastikan, sementara proses relokasi dari pemerintah daerah membutuhkan waktu yang cukup lama.
"Saya ingin memastikan tempat pengungsian ini ramah anak, ramah perempuan, dan ramah lansia. Selain itu, hak-hak dasar mereka juga harus terpenuhi dengan baik selama masa pengungsian," kata Novita, yang juga merupakan lulusan Magister Ekonomi UIN SATU.*
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024