Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, mengungkapkan pentingnya sinergi dan menjaga kolaborasi dengan seluruh pemangku kebijakan termasuk Bank Indonesia dalam pembangunan ekonomi Kediri dan sekitarnya.

Penjabat Wali Kota Kediri Zanariah mengemukakan selama ini kolaborasi telah terjalin dengan baik antara pemerintah daerah dengan BI Kediri dalam pembangunan ekonomi.

"Kami apresiasi atas inisiasi berbagai kegiatan strategis yang telah dilakukan oleh KPwBI Kediri dalam pengendalian inflasi daerah seperti Sekolah Peduli Inflasi (SPI) dan PKK SIGAP, penyelenggaraan Karya Kreatif Mataraman (KKM), hingga semarak ekonomi Syariah wilayah Mataraman (SYIAR) yang memberikan dampak pada perekonomian masyarakat kediri dan sekitarnya," katanya setelah upacara pengukuhan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri di Kediri, Senin.

Pihaknya juga menyampaikan terima kasih atas kepemimpinan Moch. Choirur Rofiq atas kontribusi dan dedikasinya selama menjabat Kepala Perwakilan BI Kediri dan mengucapkan selamat bertugas kepada Bapak Yayat Cadarajat sebagai Kepala Kantor Perwakilan BI Kediri yang baru.

Ia juga mengucapkan mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas kepada Yayat Cadarajat. Ke depan diharapkan sinergi bisa lebih baik lagi.

"Saya yakin, dengan pengalaman, rekam jejak dan prestasi, pimpinan Bank Indonesia yang baru dapat menjaga, melanjutkan serta meningkatkan terobosan dan inovasi untuk mencapai target kinerja KPWBI Kediri. Selain itu, sinergi yang telah terbangun antara Pemerintah Kota Kediri dengan Kantor KPWBI Kediri bisa terus berjalan dan dapat ditingkatkan lagi ke depannya," kata dia.

Sementara itu, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti yang hadir dalam acara itu menyampaikan bahwa suksesi pimpinan di Bank Indonesia menjadi penting untuk menjaga kesinambungan tugas dalam mengawal perekonomian melalui peningkatan kapabilitas kepemimpinan dan memastikan kesiapan Bank Indonesia dalam mengantisipasi lingkungan strategis di tengah dinamika global maupun nasional.

Menurut dia, di bawah kepemimpinan Yayat Cadarajat nantinya, diharapkan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri dapat terus menghasilkan program-program pendukung pertumbuhan ekonomi daerah dan pengendalian inflasi yang konsisten dan inovatif, dengan terus bersinergi bersama seluruh pemangku kebijakan dan mitra kerja terkait di wilayah eks-Mataraman.

Dirinya juga menambahkan bahwa Choirul Rofiq saat ini menjadi advisor terkait dengan pengembangan ekonomi keuangan syariah di Indonesia. Sedangkan Yayat Cadarajat yang selama ini bekerja di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur sangat menguasai sekali untuk hal-hal yang terkait dengan ekonomi baik untuk Indonesia maupun daerah.

Karena hal itu, kata dia, Yayat Cadarajat langsung diterjunkan sebagai pimpinan KPwBI Kediri, yang cakupan dari wilayah yang akan dipimpin ada 13 kabupaten dan kota.

Destry Damayanti juga menambahkan tentunya dalam menjalankan tugasnya, Bank Indonesia di Kediri tidak bisa bekerja sendiri melainkan butuh sinergi dengan berbagai pihak.

"Terima kasih kepada Pj Wali Kota Kediri yang tadi sudah menyampaikan bahwa sinergi sudah terjalin dengan baik antara Pemerintah Kota Kediri dengan Bank Indonesia Kediri di bawah kepemimpinan Choirur Rofiq. Untuk itu, saya berharap ke depan yang baik akan kita teruskan, dan yang kuat bisa kita isi kembali," kata dia.

Hadir dalam acara ini, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur Erwin Gunawan Hutapea, Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Magetan Benny Adrian, Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek Edy Soepriyanto, Ketua DPRD Kota Kediri Firdaus, Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, Danramil Pesantren Kapten Inf Sutejo, dan tamu undangan lainnya.

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Astrid Faidlatul Habibah


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024