Tren event olah raga untuk mendorong gaya hidup sehat melalui lari sedang gencar diselenggarakan di Kota Surabaya yang digelar oleh komunitas bahkan hingga perusahaan, salah satunya Kulinerun.

COO PT. Kulinerun Tiada Henti Adi mengatakan tentunya baliho-baliho kegiatan lari untuk mengubah gaya hidup masyarakat Kota Metropolitan ini menjadi daya tarik tersendiri.

"Di tengah-tengah kegiatan Isoplus Run berjalan, ada iklan baliho serupa milik Kulinerun yang muncul disamping baliho tersebut. Tentunya keduanya memiliki keunikan sendiri-sendiri dalam acara yang akan dilaksanakan itu," ucap Adi dalam keterangannya di Surabaya, Jumat.

Adi menjelaskan, dengan adanya kegiatan tersebut harapannya juga bisa menjadi penggerak dalam menciptakan kebiasaan hidup sehat di kalangan masyarakat, terutama para Gen Z yang merupakan generasi dengan potensi besar namun sering kali terjebak dalam pola hidup yang kurang aktif.

"Generasi Z butuh dorongan untuk menemukan rutinitas sehat yang menyenangkan dan berkelanjutan. Melalui KULINERUN, kami memberikan kesempatan bagi mereka untuk berolahraga secara rutin dan memahami pentingnya cukup nutrisi dalam kehidupan sehari-hari," ujarnya.

Selain berlari, lanjutnya, pihaknya juga akan menggelar talk show kesehatan dengan para ahli gizi dan kebugaran dengan memberikan informasi mengenai pentingnya olahraga teratur serta makan-makanan sehat.

"Aktivitas ini diharapkan dapat membangun kesadaran akan manfaat jangka panjang dari hidup sehat bagi para Gen Z," katanya.

Pihaknya optimistis jika Kukinerun akan dapat diikuti oleh ribuan peserta baik dalam maupun luar Kota Surabaya.

"Kulinerun sendiri menargetkan 3.000 peserta yang akan bergabung di hari H nanti, banyak dukungan yang sudah mengalir baik dari komunitas maupun perusahaan-perusahaan," tuturnya.

"Kulinerun akan diselenggarakan pada 12 Januari 2025 di GWalk, Surabaya. Namun periode Early Bird untuk pendaftaran berlangsung selama 1–31 Oktober 2024," tambahnya.

Pewarta: Naufal Ammar Imaduddin

Editor : Astrid Faidlatul Habibah


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024