Pimpinan Kepolisian Resor (Polres) Sumenep menanam seribu bibit pohon mangrove di pesisir pantai di Desa Kebun Dadap Timur, Kecamatan Saronggi, untuk memperingati HUT Ke-78 Bhayangkara Polri, Kamis.
"Ini salah satu bentuk dukungan Polri untuk menjaga dan merawat ekosistem pesisir pantai, kali ini khususnya di Desa Kebun Dadap Timur," kata Kapolres Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso di Sumenep.
Penanaman seribu bibit pohon mangrove itu juga untuk mencegah abrasi pantai dan mengurangi pemanasan global.
Baca juga: Polres Sumenep tetapkan tersangka pembuang bayi perempuan
Kapolres berharap penanaman mangrove tersebut menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan, baik darat maupun laut.
Mangrove memegang peranan penting dalam upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim.
"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat menjaga tanaman mangrove yang ditanam. Makin banyak yang menanam mangrove, makin bagus," ujarnya, menambahkan.
Penanaman seribu pohon mangrove yang digagas Polres Sumenep itu melibatkan sejumlah pihak terkait, diantaranya aparat pemerintah desa setempat dan komunitas peduli lingkungan hidup.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Ini salah satu bentuk dukungan Polri untuk menjaga dan merawat ekosistem pesisir pantai, kali ini khususnya di Desa Kebun Dadap Timur," kata Kapolres Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso di Sumenep.
Penanaman seribu bibit pohon mangrove itu juga untuk mencegah abrasi pantai dan mengurangi pemanasan global.
Baca juga: Polres Sumenep tetapkan tersangka pembuang bayi perempuan
Kapolres berharap penanaman mangrove tersebut menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan, baik darat maupun laut.
Mangrove memegang peranan penting dalam upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim.
"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat menjaga tanaman mangrove yang ditanam. Makin banyak yang menanam mangrove, makin bagus," ujarnya, menambahkan.
Penanaman seribu pohon mangrove yang digagas Polres Sumenep itu melibatkan sejumlah pihak terkait, diantaranya aparat pemerintah desa setempat dan komunitas peduli lingkungan hidup.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024