Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyebut penyerahan rekomendasi dari PDI Perjuangan untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 kepada dirinya dan Armuji tinggal menunggu waktu.

"Itu disampaikan insya Allah untuk rekom katanya di awal bulan atau kapan saya belum tahu juga," kata Eri di Gedung Sawunggaling, Kompleks Pemerintahan Kota (Pemkot) Surabaya, Sabtu, saat menanggapi pertanyaan terkait kepastian rekomendasi Pilkada Surabaya yang dikatakan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto setelah ziarah ke makam Bung Karno, di Blitar, Jumat (21/6).

Eri menyatakan rekomendasi yang sempat diutarakan Hasto memang sudah disiapkan dan tinggal diserahkan.

"Beliau mengatakan sudah selesai, sudah pasti tinggal menyerahkan saja," ujarnya.

Lebih lanjut, kata dia, rekomendasi atas nama dirinya dan Armuji diberikan karena melihat pada status petahana yang saat ini disandang.

"Kalau lainnya ada yang diberikan surat tugas, saya rekom. Petahana tidak pakai surat tugas, tetapi rekomendasi," ucap dia.
 
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan jajaran partai berlogo banteng ini masih konsentrasi untuk bakal calon yang diusung di pilkada tingkat kabupaten/kota.

Hingga kini, sudah ada 130 rekomendasi yang dikeluarkan di seluruh Indonesia.

Rekomendasi untuk Pilkada Kota Surabaya dikeluarkan pada pasangan petahana Wali Kota dan Wakil Wali Eri Cahyadi dan Armuji. 

Selain itu, untuk beberapa daerah juga dikeluarkan, seperti Kabupaten Ngawi, Ponorogo, Sumenep, Kabupaten Kediri, hingga Trenggalek.

Sementara untuk Pilkada Jawa Timur, DPP PDI Perjuangan masih belum menugaskan Menteri Sosial (Mensos) yang juga mantan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

"Terkait pilkada gubernur akan diumumkan pada waktu yang tepat. Saat ini masih konsolidasi di seluruh jajaran partai. Bu Risma namanya memang ada yang mengusulkan sebagai calon gubernur," kata Hasto di Blitar, Jumat.

Pewarta: Ananto Pradana

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024