Pemerintah Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur kembali melakukan lelang puluhan kendaraan dinas daerah yang sudah tidak digunakan untuk operasional dinas alias digudangkan (grounded).

"Ini merupakan lelang tahap dua dalam rangka revitalisasi aset," kata Kepala BPKAD (Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah) Kabupaten Tulungagung, Galih Nusantoro di Tulungagung, Selasa.

Total ada 41 unit kendaraan yang diajukan lelang, terdiri dari kendaraan roda dua, roda tiga dan roda empat.

Menurut Galih, bertujuan untuk menghemat ratusan juta rupiah anggaran Pemkab Tulungagung untuk pajak kendaraan bermotor dan uji KIR.

Meski demikian ada beberapa unit mobil yang tidak laku pada lelang pertama yang sudah dilaksanakan pada 9 November 2023.

"Kami sudah mendapatkan jadwal lelang tahap dua dari KPKNL Malang dimana pelaksanaan lelang dilakukan pada Jumat (12/1) secara daring," lanjut dia.

Pelaksanaan lelang tahap dua ini merupakan tindak lanjut dari lelang tahap satu atau pertama yang telah dilaksanakan.

Pada lelang tahap pertama, papar Galih, ada 283 kendaraan dinas berbagai jenis yang dilelang. Sedangkan pada tahap dua ini, diajukan 41 unit kendaraan baik jenis roda dua, roda tiga dan roda empat atau lebih.

Sisa kendaraan akan dilelang pada tahap 3. "Untuk tahap satu dan tahap dua sudah 70 persen," kata Galih.

Pihaknya yakin seluruh kendaraan dinas yang dilelang akan habis dalam lelang.

Pewarta: Destyan H. Sujarwoko

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024