Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) Jawa Timur memastikan sebanyak 46 tim mengikuti gelaran Piala Soeratin U-17 Jatim.
Sekretaris Asprov PSSI Jatim Joko Tetuko dalam keterangannya di Surabaya, Rabu, mengatakan saat manager meeting, juga dilakukan drawing penentuan grup.
Menurut dia, undian tersebut membagi 46 tim ke dalam 12 grup, yang masing-masing diisi empat tim, kecuali grup 11 dan 12 yang dihuni hanya tiga tim.
"Sampai saat ini, baru ada 10 tim yang menyatakan kesediaannya menjadi tuan rumah termasuk klub baru, Inter Kediri," katanya.
Sementara tiga calon tuan rumah lain, kata dia, yakni Bhayangkara, Bojonegoro FC dan Persiga Trenggalek menyatakan tidak sanggup.
“Bhayangkara menyatakan kalau lapangan Bhayangkara rusak. Sehingga tidak representatif. Sementara Bojonegoro dan Trenggalek tidak memberikan alasan. Sebetulnya, ada empat tim yang menyatakan tidak sanggup," ucapnya.
Namun, lanjutnya, untuk Grup 10 yang seharusnya menjadi jatah Bhayangkara sudah teratasi karena di Surabaya ada dua lapangan lain yang bisa digunakan.
"Dua lapangan yang digunakan grup 10 adalah Lapangan Arhanud di Gedangan Sidoarjo atau Lapangan Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Kedua lapangan itu cukup representatif untuk menggelar kompetisi sekelas Piala Soeratin U-17," ujarnya.
Sementara, sembilan tuan rumah lain terdiri dari Persipro 1954, PSPK Jember, PSBR Blitar, Persikoba Kota Batu, Persedikab Kediri, Persebaya Surabaya, Deltras FC, Sinar Harapan Sidoarjo dan Inter Kediri.
"Kompetisi ini sendiri menggunakan sistem setengah kompetisi dan akan memainkan tiga babak sebelum memasuki fase gugur," kata Joko.
Dengan format ini, menurut Joko, tim-tim akan memenuhi jumlah pertandingan sebelum memasuki babak semifinal dan final, sesuai yang disyaratkan dalam regulasi.
“Regulasinya, sebelum memasuki babak nasional setiap tim harus bertanding sebanyak delapan kali. Dengan jumlah peserta dan babak yang ada, setiap tim bisa bertanding sembilan sampai 10 kali kalau jumlah timnya tiga atau empat di setiap grup,” ujar Joko.
Sementara, untuk jadwal pertandingan, pihaknya baru menyusun untuk babak pertama saja, yakni pada 8, 9, dan 11 November 2023.
“Untuk babak kedua, kami akan menyesuaikan jadwal Piala Dunia U-17 yang akan digelar di Surabaya. Sehingga jangan sampai jadwal babak berikutnya bertabrakan dengan gelaran akbar itu,” tuturnya.
"Estimasi, setiap babak berjarak seminggu. Sehingga kompetisi ini bisa selesai tepat waktu pada Desember 2023," tambahnya.
Berikut, pembagian Grup Piala Soeratin U-17 2023 Jatim:
Grup 1
Persipro 1954
Persid Jember
Persebo Muda Bojonegoro
Persikapro
Grup 2
PSPK Jember
Suryanaga Surabaya
Persebo Muda 1964
Banyuwangi Putra
Grup 3
Bojonegoro FC
Persela Lamongan
Persik Kediri
PS HW Ponorogo
Grup 4
PSBR Kota Blitar
Malang United
Persenga Nganjuk
Perseta Tulungagung
Grup 5
Persikoba Batu
Arema FC
Persekam Metro
PSBI Blitar
Grup 6
Persedikab Kediri
Persema Malang
Arema Indonesia
Naga Emas Asri
Grup 7
Persebaya Surabaya
Perseba Bangkalan
Persegres Putra
Gestra FC
Grup 8
Deltras FC
Bajul Ijo Surabaya
Asifa Malang
Sang Maestro
Grup 9
Sinar Harapan
PSMP Mojokerto
Singhasari FC
Gen-B Mojokerto
Grup 10
Bhayangkara FC
Gresik United
Perssu Sumenep
Akor FC
Grup 11
Inter Kediri
Mitra Bola Utama
NZR Sumbersari
Grup 12
Persiga Trenggalek
Perseta Tulungagung 1970
Madiun Putra
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Sekretaris Asprov PSSI Jatim Joko Tetuko dalam keterangannya di Surabaya, Rabu, mengatakan saat manager meeting, juga dilakukan drawing penentuan grup.
Menurut dia, undian tersebut membagi 46 tim ke dalam 12 grup, yang masing-masing diisi empat tim, kecuali grup 11 dan 12 yang dihuni hanya tiga tim.
"Sampai saat ini, baru ada 10 tim yang menyatakan kesediaannya menjadi tuan rumah termasuk klub baru, Inter Kediri," katanya.
Sementara tiga calon tuan rumah lain, kata dia, yakni Bhayangkara, Bojonegoro FC dan Persiga Trenggalek menyatakan tidak sanggup.
“Bhayangkara menyatakan kalau lapangan Bhayangkara rusak. Sehingga tidak representatif. Sementara Bojonegoro dan Trenggalek tidak memberikan alasan. Sebetulnya, ada empat tim yang menyatakan tidak sanggup," ucapnya.
Namun, lanjutnya, untuk Grup 10 yang seharusnya menjadi jatah Bhayangkara sudah teratasi karena di Surabaya ada dua lapangan lain yang bisa digunakan.
"Dua lapangan yang digunakan grup 10 adalah Lapangan Arhanud di Gedangan Sidoarjo atau Lapangan Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Kedua lapangan itu cukup representatif untuk menggelar kompetisi sekelas Piala Soeratin U-17," ujarnya.
Sementara, sembilan tuan rumah lain terdiri dari Persipro 1954, PSPK Jember, PSBR Blitar, Persikoba Kota Batu, Persedikab Kediri, Persebaya Surabaya, Deltras FC, Sinar Harapan Sidoarjo dan Inter Kediri.
"Kompetisi ini sendiri menggunakan sistem setengah kompetisi dan akan memainkan tiga babak sebelum memasuki fase gugur," kata Joko.
Dengan format ini, menurut Joko, tim-tim akan memenuhi jumlah pertandingan sebelum memasuki babak semifinal dan final, sesuai yang disyaratkan dalam regulasi.
“Regulasinya, sebelum memasuki babak nasional setiap tim harus bertanding sebanyak delapan kali. Dengan jumlah peserta dan babak yang ada, setiap tim bisa bertanding sembilan sampai 10 kali kalau jumlah timnya tiga atau empat di setiap grup,” ujar Joko.
Sementara, untuk jadwal pertandingan, pihaknya baru menyusun untuk babak pertama saja, yakni pada 8, 9, dan 11 November 2023.
“Untuk babak kedua, kami akan menyesuaikan jadwal Piala Dunia U-17 yang akan digelar di Surabaya. Sehingga jangan sampai jadwal babak berikutnya bertabrakan dengan gelaran akbar itu,” tuturnya.
"Estimasi, setiap babak berjarak seminggu. Sehingga kompetisi ini bisa selesai tepat waktu pada Desember 2023," tambahnya.
Berikut, pembagian Grup Piala Soeratin U-17 2023 Jatim:
Grup 1
Persipro 1954
Persid Jember
Persebo Muda Bojonegoro
Persikapro
Grup 2
PSPK Jember
Suryanaga Surabaya
Persebo Muda 1964
Banyuwangi Putra
Grup 3
Bojonegoro FC
Persela Lamongan
Persik Kediri
PS HW Ponorogo
Grup 4
PSBR Kota Blitar
Malang United
Persenga Nganjuk
Perseta Tulungagung
Grup 5
Persikoba Batu
Arema FC
Persekam Metro
PSBI Blitar
Grup 6
Persedikab Kediri
Persema Malang
Arema Indonesia
Naga Emas Asri
Grup 7
Persebaya Surabaya
Perseba Bangkalan
Persegres Putra
Gestra FC
Grup 8
Deltras FC
Bajul Ijo Surabaya
Asifa Malang
Sang Maestro
Grup 9
Sinar Harapan
PSMP Mojokerto
Singhasari FC
Gen-B Mojokerto
Grup 10
Bhayangkara FC
Gresik United
Perssu Sumenep
Akor FC
Grup 11
Inter Kediri
Mitra Bola Utama
NZR Sumbersari
Grup 12
Persiga Trenggalek
Perseta Tulungagung 1970
Madiun Putra
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023